KOMPAS.com - Dua klub raksasa Shopee Liga 1 2020, Persija Jakarta dan Persib Bandung, tak pernah lepas dari gengsi tiap kali bertemu.
Antusias pencinta sepak bola Tanah Air selalu tinggi tiap kali klub berjuluk Macan Kemayoran (Persija) bertemu dengan Maung Bandung (julukan Persib).
Banyak kalangan berpendapat bahwa duel Persija vs Persib ataupun sebaliknya merupakan laga klasik.
Namun, bagi manajer Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, pertarungan kedua tim tersebut bukan laga klasik.
Bahkan, kata pria yang akrab disapa Bepe, disebut rival pun belum tentu benar.
Baca juga: Sebut Persib Jakarta, Akun 12.800 Pengikut Kena Cecar Bobotoh
Pernyataan tersebut dia tuangkan dalam blog pribadi Bambang Pamungkas berjudul "Persija Vs Persib: Bukan Laga Klasik".
"Saya tentu memiliki alasan mengapa menilai Persija Vs Persib bukanlah laga klasik. Jangankan diberi label 'Laga Klasik', kedua tim disebut 'Rival' saja rasanya kok juga kurang pas," tulis Bepe dalam blognya tersebut.
Alasannya, lanjut Bepe, laga klasik seharusnya disematkan dalam pertandingan dengan animo tertinggi di Indonesia bahkan Asia Tenggara, PSMS Medan vs Persib Bandung pada 23 Februari 1985.
Kala itu, jumlah penonton yang hadir sekotar 150.000 orang.
"Besarnya antusiasme masyarakat untuk menyaksikan laga 'ulangan' final dua tahun sebelumnya tersebut, membuat pertandingan hampir saja tidak dapat digelar."
Baca juga: Galang Dana Perangi Corona, Kiper Persija Lelang Jersey Juara 2018
"Penonton yang meluber hingga sisi lapangan, membuat pihak keamanan mengalami kesulitan untuk dapat mengontrol keadaan."
"Pada era perserikatan pertemuan kedua tim memang selalu ditunggu, dan dinantikan oleh seluruh pecinta sepak bola di Indonesia," ungkap alumni SMA N 1 Salatiga itu.
Oleh sebab itu, Bepe menilai laga Persija vs Persib bukanlah laga klasik.
Kemudian, lanjut Bepe dalam blognya, Macan Kemayoran dengan Maung Bandung bukanlah rival.
Menurut pemilik angka 20 di Persija saat menjadi seorang pemain, kata rival cocok disandingkan jika kedua tim merupakan sama-sama pemilik kemenangan yang hampir imbang.
Baca juga: Tak Sabar Ingin Merumput, Gelandang Persib Berharap Virus Corona Mereda