3 Alasan Lionel Messi Harus Pilih Man City jika Hengkang dari Barcelona

KOMPAS.com - Lionel Messi bisa mempertimbangkan Manchester City sebagai pelabuhan selanjutnya jika benar-benar meninggalkan Barcelona.

Lionel Messi dirumorkan akan segera meninggalkan Barcelona pada akhir musim

Rumor itu berembus kencang menyusul situasi krisis yang sedang terjadi di klub asal Catalan terebut.

Krisis bermula dari pernyataan Direktur Olahraga Barcelona, Eric Abidal, yang menyebut beberapa pemain menjadi penyebab mundurnya Ernesto Valverde dari kursi kepelatihan beberapa waktu lalu.

Baca juga: Meski Kalah Gaji, Bayaran Ronaldo di Instagram 2 kali Lipat Messi

Messi, sebagai kapten Barcelona, merasa tidak terima dengan pernyataan Abidal tersebut dan menganggap Abidal tidak paham dengan kondisi ruang ganti tim.

Selain itu, kekalahan dari Athletic Bilbao di babak perempat final Copa del Rey, semakin menambah suasana tidak kondusif di tubuh Barcelona.

Situasi tidak kondusif tersebut membuat Messi tidak nyaman.

Kapten timnas Argentina itu mulai memikirkan untuk pergi mencari petualangan baru bersama klub lain.

Baca juga: Messi Bertahan di Barcelona, Eric Abidal Siap-siap Menganggur

Andaikan benar-benar pergi, Messi tidak perlu repot-repot mencari calon klub selanjutnya.

Sebab, beberapa klub top Eropa sudah menyatakan minatnya terhadap La Pulga - julukan Messi.

Sebut saja, Paris Saint-Germain, Manchester United, Manchester City, Juventus, bahkan AC Milan.

Dari lima klub yang disebutkan di atas, Man City bisa menjadi klub yang paling ideal bagi pemilik enam trofi Ballon d'Or.

Baca juga: Gaji Lionel Messi Sebulan Hampir Dekati Hak Siar Liga 1 Semusim

Berikut tiga alasan mengapa Messi harus memilih Man City dibanding klub-klub lain.

Pep Guardiola

Manajer Manchester City, Josep Guardiola terlihat saat pertandingan Final Perempat Final Piala Carabao antara Oxford United dan Manchester City di Stadion Kassam

Transfer ke City bakal membuat Messi bereuni dengan mantan pelatihnya, Pep Guardiola.

Dua sosok tersebut berjasa menghasilkan 14 trofi untuk Barcelona selama rentang waktu 2008–2012.

Empat tahun dilatih Guardiola, Messi mencapai performa terbaiknya dengan menggelontorkan 211 gol dari 219 pertandingan.

“Messi menghabiskan waktu pada awal-awal pertandingan selayaknya mesin X-ray. Ia kemudian mencari ruang kosong yang dapat dimanfaatkan untuk mencetak gol,” ujar Guardiola.

Sergio Aguero

AFP/ OLI SCARFF Sergio Aguero merayakan golnya pada laga Sheffield United vs Manchester City dalam lanjutan pekan ke-24 Liga Inggris di Stadion Bramall Lane, Selasa 21 Januari 2020.

Kehadiran Sergio Aguero di The Citizens akan mempermudah adaptasi Messi jika jadi pindah.

Seperti diketahui, mereka berteman sangat akrab selama bertahun-tahun.

Keduanya selalu berbagi kamar kala sedang membela timnas Argentina.

Messi juga merupakan orangtua baptis dari Benjamin, putra Aguero.

Gaji Tinggi

Messi tak perlu khawatir soal gaji jika gabung ke Manchester Biru.

Pasalnya, uang The Citizens bak tidak berseri sejak dimiliki oleh Sheikh Mansour.

Saat ini City tercatat sebagai klub Inggris terboros dalam hal menggaji pemain.

Mereka membayar upah rata-rata 115 ribu pounds (sekitar Rp 2,9 miliar) per pemain setiap pekan. (Ade Jayadireja).