Kewalahan Kejar Liverpool, Pep Guardiola Belum Mau Rombak Skuad

KOMPAS.com - Manchester City kembali gagal menjaga jarak dengan pemuncak klasemen Liverpool.

Terbaru, mereka ditekuk oleh tuan rumah Tottenham Hotspur pada pekan ke-25 Liga Inggris.

Bertanding di Stadion Tottenham, Minggu (3/2/2020), The Citizens, julukan Man City, kalah 0-2.

Hasil ini membuat jarak antara Man City dan Liverpool semakin lebar, yakni 22 angka.

Pelatih Man City, Pep Guardiola, pun pesimistis timnya bisa mengejar Liverpool di puncak klasemen.

Juru taktik asal Spanyol itu mengatakan, musim ini adalah waktunya Liverpool juara.

"Sekarang adalah (waktunya) Liverpool. Jadi, Anda harus khawatir apabila Anda adalah pemilik gelar Liga Inggris (musim ini)," ucap Pep Guardiola.

Di sisi lain, eks pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen itu belum mau merombak skuadnya setelah kewalahan mengejar Liverpool musim ini.

"Dua musim lalu kami mencapai 100 poin dan unggul 19 angka atas Manchester United," kata Pep Guardiola, dilansir dari Sky Sports.

"Saat itu, Liverpool adalah tim yang kuat. Mereka sekarang lebih kuat. Namun, hari ini bukan hari yang berbicara tentang perombakan skuad," ujar Pep.

Menurut dia, Man City masih bisa bersaing pada musim depan dengan skuad yang ada sekarang.

"Saya pikir tim masih bagus. Saya suka dengan cara bermain tim, tetapi ini tidak cukup. Kami terpaut jauh dan jaraknya sudah lebar. Musim depan kami akan melakukannya lebih baik lagi," tutur dia.

Adapun Pep Guardiola kini mengincar trofi lain karena Man City masih bermain di pentas Liga Champions, Piala FA, dan akan tampil pada partai final Piala Liga Inggris.

"Sekarang target kami adalah di kompetisi lain dan kami ingin lolos ke Liga Champions musim depan," ucap pelatih asal Spanyol itu.