Alasan PSS Sleman Tak Perpanjang Kontrak Seto Nurdiantoro

Sebenernya baik dari pihak manajemen PSS Sleman dan Seto Nurdiantoro sudah melakukan negosiasi untuk membahas masalah perpanjangan kontrak.

Pertemuan tertutup antara PSS Sleman dengan Seto Nurdiantoro juga sudah terjadi pada hari Sabtu (11/1/2020).

Namun usai pertemuan tersebut, Seto Nurdiantoro justru sempat menutupi masa depannya bersama klub berjuluk Super Elja tersebut.

Dalam pertemuan itu, Seto menyerahkan seluruh keputusan terkait masa depannya kepada pihak manajemen.

"Tadi (kemarin) sudah ada pertemuan, sekarang tinggal manajemen keputusannya bagaimana," ujar Seto dikutip BolaSport dari TribunJogja.com.

"Kami tadi sudah negosiasi, hanya pihak yang datang belum bisa memutuskan," ucapnya.

CEO PT Putra Sleman Sembada (PSS), Fatih Chabanto menganggap negosiasi dengan Seto berlangsung alot sehingga manajemen memutuskan untuk beralih ke Edu Perez.

"Jadi begini, sampai kemarin itu kita masih mengharapkan coach seto bertahan. Ketika sudah enam kali pertemuan dengan coach Seto sepertinya coach Seto belum bisa," ujarnya seperti dikutip BolaSport dari Tribun Jogja.

Penunjukkan Eduardo Perez dilakukan oleh manajemen begitu mengetahui negosiasi dengan Seto tak menemui kata sepakat.

Perkenalan Eduardo Perez sebagai pelatih anyar PSS Sleman ke publik dilakukan di sebuah hotel yang berada di Sleman, Yogyakarta, pada Rabu (15/1/2020) siang.

Fatih mengaku proses perekrutan eks asisten Xavi Hernandez itu berlangsung cepat, bahkan baru kemarin dihubungi.

"Semua berlangsung cepat. Coach Edu baru ditelfon kemarin dan ternyata negosiasi mencapai kata sepakat dan kita agendakan untuk langsung diperkenalkan," ujarnya.

Kabar pelatih anyar PSS Sleman yang menggantikan Seto Nurdiantoro tak disambut antusias oleh suporter.

Banyak Sleman fans kecewa dan meluapkan kekecewaannya di twitter.

PSS Sleman resmi memperkenalkan pelatih anyar, Eduardo Perez di sebuah hotel yang berada di Sleman, Yogyakarta, pada Rabu (15/1/2020) siang. (Bagas Reza Murti)