Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komunitas Sosial: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Kompas.com - 18/04/2024, 20:00 WIB
Astrid Riyani Atmaja,
Silmi Nurul Utami

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dalam kehidupan bermasyarakat, manusia sebagai makhluk sosial memiliki kecenderungan untuk berkumpul dan membentuk suatu kelompok sosial.

Salah satu kelompok sosial tersebut adalah komunitas sosial. Apa yang dimaksud dengan komunitas sosial? Berikut adalah penjelasannya!

Pengertian komunitas sosial

Komunitas sosial adalah kelompok sosial yang terdiri dari beberapa individu dengan ketertarikan dan habitat yang sama.

Umumnya, anggota komunitas memiliki beberapa kondisi yang serupa antara satu dengan yang lainnya.

Baca juga: 5 Manfaat Komunitas Sosial

Latar kondisi yang serupa akan makin memperkuat hubungan antara setiap individu untuk membentuk suatu komunitas.

Di samping itu, adanya komunikasi sosial juga menjadi faktor utama dari terbentuknya komunitas sosial.

Komunikasi sosial menjadi salah satu kunci keberhasilan dari suatu komunitas sosial karena telah menciptakan kesepahaman yang mengikat setiap anggotanya.

Hal ini juga dapat menarik anggota di luar komunitas untuk ikut bergabung.

Baca juga: Macam-macam Kelompok Sosial beserta Jenisnya

Jenis komunitas sosial

Dalam masyarakat, ada beberapa jenis komunitas sosial yang umum ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Komunitas tersebut meliputi:

  • Komunitas pedesaan
  • Komunitas perkotaan
  • Komunitas religius
  • Komunitas ekonomi

Komunitas pedesaan

Komunitas pedesaan terbentuk dari interaksi kelompok manusia dengan lingkungannya.

Masyarakat desa tidak lepas dari pengaruh lingkungan alam, seperti kondisi iklim, morfologi, kondisi tanah, dan yang lainnya.

Baca juga: Pengertian Komunitas Menurut Ahli

Di samping itu, kehidupan di desa cenderung didasari oleh kekeluargaan dan kedekatan yang sangat erat.

Kesamaan corak kehidupan yang dimiliki oleh warga desa mempererat hubungan setiap warganya.

Hal tersebut dapat dilihat dari mata pencaharian warga desa yang cenderung bersifat homogen sehingga menciptakan interaksi yang intim.

Contoh komunitas yang umum ditemukan di pedesaan adalah komunitas petani dan komunitas peternak.

Komunitas perkotaan

Perkotaan menjadi tempat pusat pertumbuhan penduduk dan pemanfaatan hasil bumi.

Oleh karena itu, komunitas di perkotaan umumnya cenderung lebih didasari oleh kepentingan pribadi guna mencapai suatu keuntungan.

Baca juga: Ciri-ciri Kehidupan Masyarakat Kota dan Komunitas Perkotaan

Komunitas di perkotaan lebih bersifat individualis. Namun, hubungan antaranggotanya masih lebih erat dibandingkan dengan anggota di luar komunitas.

Contoh komunitas yang umum ditemukan di perkotaan adalah komunitas gamers dan komunitas dance cover.

Komunitas religius

Komunitas religius adalah komunitas yang didasari oleh motif keagamaan. Komunitas ini terbentuk dari pola kehidupan yang berpegang teguh kepada ilmu agama.

Dengan kata lain, agama menjadi pedoman hidup yang kuat bagi komunitas religius.

Umumnya, komunitas religius memiliki kepercayaan yang sama sehingga interaksi sosial antaranggotanya makin erat.

Baca juga: Konflik Antarkelompok dalam Organisasi: Pengertian, Penyebab, Bentuk

Komunitas religius selalu menggunakan simbol-simbol keagamaan yang digunakan sebagai identitas dari komunitas mereka, seperti pakaian, tempat ibadah, dan hal lain yang terdapat pada ajaran agama mereka.

Perilaku yang ditunjukkan oleh komunitas religius tidak lepas dari norma-norma agama yang mereka anut.

Contoh dari komunitas religius adalah komunitas mengaji remaja dan komunitas rohani.

Komunitas ekonomi

Komunitas ekonomi didasari oleh kehidupan yang berorientasi di bidang ekonomi. Anggota dari komunitas ini umumnya memiliki jenis profesi yang sama.

Baca juga: Pengertian Sistem Ekonomi Campuran dan Ciri-cirinya

Interaksi sosial yang dilakukan oleh anggotanya tidak lepas dari aspek ekonomi. Tujuan dari komunitas ini pun untuk mencapai kesejahteraan ekonomi bersama.

Contoh dari komunitas ini adalah komunitas para pekerja tekstil di suatu kota atau komunitas influencer di Jakarta.

Referensi:

  • Amina, N. W. (2022). Kedudukan Komunitas dalam Pengembangan Masyarakat. In Membangun Komunitas dalam Pengembangan Masyarakat. Samarinda: PT. Gaptek Media Pustaka.
  • Mesra, R. (2021). Kelompok Sosial dan Komunitas Kajian Sosiologi. In Pengantar Sosiologi Umum: Menelusuri Kajian-kajian Sosiologi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com