Faktor yang Memengaruhi Konsep Diri dalam Komunikasi Interpersonal

KOMPAS.com – Konsep diri adalah semua ide, pikiran, kepercayaan, serta pendirian yang diketahui individu mengenai dirinya dan memengaruhi individu dalam berhubungan dengan orang lain.

Hal ini termasuk bagaimana persepsi individu terhadap sifat dan kemampuannya, interaksi dengan orang lain dan lingkungan, nilai-nilai yang berkaitan dengan pengalaman, tujuan, dan keinginannya.

Konsep diri dapat memengaruhi kemampuan berpikir seseorang serta memainkan peran besar dalam menentukan keberhasilan hidup seseorang.

Konsep diri merupakan hal yang sangat penting dalam komunikasi interpersonal.

Baca juga: Pengertian Konsep Diri Menurut Ahli

Faktor-faktor apa saja yang memengaruhi konsep diri dalam komunikasi interpersonal? Berikut penjelasannya: 

• Orang lain

Kita dapat menemukan konsep diri melalui orang lain terlebih dahulu. Bagaimana perilaku orang lain terhadap kita adalah tahap konsep diri selanjutnya.

Mereka mengarahkan tindakan kita, membentuk pikiran kita, serta menyentuh kita secara emosional.

Tak semua orang memberikan pengaruh pada diri kita. Meskipun, terdapat beberapa orang yang memberikan pengaruh besar, seperti orang-orang terdekat kita.

Kita mungkin pernah mendengar kata-kata yang berisi, “Jika kita memperlakukan anak seperti ... maka ia akan belajar ...”

Dengan demikian, seperti itulah bagaimana kita menghimpun fondasi cara berpikir.

Baca juga: Pembelajaran tentang Konsep Diri

• Kelompok rujukan

Dalam kehidupan bermasyarakat, kita pasti menjadi anggota berbagai kelompok. Setiap kelompok mempunyai norma-normanya sendiri.

Terdapat kelompok yang secara emosional mengikat kita dan memiliki pengaruh terhadap konsep diri. Kelompok ini disebut kelompok rujukan yang berarti perilaku seseorang akan merujuk pada ciri-ciri kelompoknya.

• Nubuat yang dipenuhi diri sendiri

Kecenderungan berperilaku sesuai dengan konsep diri disebut nubuat yang dipenuhi oleh diri sendiri.

Jika kita merasa cerdas maka kita akan berperilaku selayaknya orang cerdas.

Di sini berlaku istilah, “You are what you think (kamu adalah apa yang kamu pikirkan).” Kesuksesan komunikasi interpersonal ditentukan oleh kualitas konsep diri.

• Membuka diri

Membuka diri membuat konsep diri menjadi lebih dekat dengan kenyataan. Oleh karenanya, faktor membuka diri juga turut memengaruhi konsep diri dalam komunikasi interpersonal.

Baca juga: Identitas Diri: Pengertian dan Contohnya

• Percaya diri

Keinginan menutup diri dapat timbul karena kurangnya rasa percaya diri.

Orang yang tidak menyayangi dirinya merasa bahwa dirinya tidak dapat mengatasi permasalahan.

Ketakutan untuk melakukan komunikasi dikenal sebagai communication apprehension. Meskipun begitu, penyebab communication apprehension tidak selalu berasal dari rasa kurang percaya diri.

Namun demikian, kita perlu mengingat nasihat yang berisi, “Believe in yourself and you’ll succeed (Percayalah pada dirimu sendiri dan kamu akan berhasil).”

Referensi:

• Novianti, E. (2021). Teori Komunikasi Umum dan Aplikasinya. Penerbit Andi.
• Sitorus, R. M. T. (2020). Pengaruh Komunikasi Antarpribadi Pimpinan terhadap Motivasi Kerja. Scopindo Media Pustaka.