Dalam pandangan tersebut, keterbukaan diri dinilai menciptakan kesombongan, angkuh, tinggi hati, dan sebagainya. Pandangan itu akan melekat pada diri individu.
Pada percakapan awal, sebagian orang akan membicarakan topik-topik yang sifatnya umum.
Kemudian, meningkatkan keintiman sebuah percakapan menghasilkan hubungan yang lebih akrab dan topik pembicaraan yang lebih mendalam.
Dalam keterbukaan diri, valensi mempunyai arti tingkat yang bersifat positif atau negatif. Maksudnya, kebanyakan individu lebih senang menampilkan dan menerima keterbukaan diri positif daripada keterbukaan diri negatif.
Baca juga: Apa itu Self Efficacy?
Referensi: