Pengertian Media Audiovisual: Kelebihan dan Kekurangan

KOMPAS.com – Secara etimologi, kata media berasal dari bahasa latin dan merupakan bentuk jamak dari kata medium yang artinya perantara atau pengantar.

Media adalah segala bentuk yang dipergunakan untuk menyalurkan pesan informasi.

Terdapat cukup banyak jenis media saat ini, termasuk media audiovisual. Mari mengenal lebih lanjut mengenai media audiovisual.

Pengertian media audiovisual

Audiovisual berarti dapat didengar dan dilihat. Audiovisual adalah alat yang dapat didengar dan dilihat secara bersamaan.

Media audiovisual adalah media yang memiliki unsur suara dan unsur gambar. Jenis media ini memiliki kemampuan yang lebih baik karena meliputi jenis media auditif (mendengar) dan visual (melihat).

Media audiovisual merupakan seperangkat alat yang mampu memproyeksikan gambar bergerak dan bersuara. Perpaduan antara gambar dan suara membentuk karakter yang sama dengan obyek aslinya.

Oleh karena itu, media audiovisual yaitu jenis media yang tidak hanya mengandung unsur audio, tetapi juga mengandung unsur visual seperti rekaman video, film dalam berbagai ukuran, gambar audio, dan lain-lain.

Pesan yang dapat disampaikan melalui media audiovisual berupa pesan verbal dan nonverbal.Alat-alat yang termasuk ke dalam kategori media audiovisual adalah film, video, dan televisi.

Baca juga: Seni Audiovisual: Pengertian, Manfaat, Macam, dan Fungsinya

Kelebihan dan kekurangan media audiovisual

Media audiovisual dapat digunakan sebagai media pembelajaran. Penggunaan tersebut mempunyai kelebihan dan juga kekurangan.

Kelebihan media audiovisual dalam pembelajaran sebagai berikut:

• Dapat memberikan pengalaman belajar yang tak dapat dipelajari secara langsung. Sebagai contoh, ketika pelajar mempelajari kehidupan di dasar laut, mereka dapat mempelajarinya lewat film karena tidak mungkin jika menyuruh pelajar menyelam langsung ke laut.
• Memungkinkan variasi dalam belajar sehingga motivasi dan semangat belajar meningkat.
• Dapat berfungsi sebagai sarana pembelajaran yang memungkinkan pelajar belajar secara mandiri tanpa sepenuhnya bergantung pada kehadiran guru.

Kekurangan media audiovisual dalam pembelajaran sebagai berikut:

• Biaya akuisisi mahal.
• Bergantung pada daya listrik dan tidak dapat menyala di sembarang tempat.

Selain itu, film, video, dan televisi merupakan contoh dari media audiovisual yang juga dapat digunakan sebagai media pembelajaran. Mari kita mengulik kelebihan dan kelemahan masing-masing media audiovisual tersebut.

Kelebihan dan kekurangan film sebagai media audiovisual

Kelebihan film sebagai berikut:

• Film mampu menggambarkan suatu proses, contohnya proses pembuatan keterampilan tangan.
• Penggambarannya bersifat tiga dimensional.
• Dapat menciptakan kesan ruang dan waktu.
• Mampu menggambarkan teori sains dan animasi.
• Suara yang dihasilkan dapat menimbulkan realita pada gambar dalam bentuk ekspresi murni.

Kekurangan film sebagai berikut:

• Biaya peralatan dan pembuatannya cukup mahal.
• Audiens tidak dapat mengikuti dengan baik kalau pemutaran film terlalu cepat.
• Apa yang sudah lewat sulit untuk diulang kembali kecuali memutar kembali film secara keseluruhan.

Baca juga: Perkembangan Bioskop Dunia, Berawal dari Teater Film

Kelebihan dan kekurangan video sebagai media audiovisual

Kelebihan video sebagai berikut:

• Dapat menarik perhatian untuk periode-periode yang singkat dari rangsangan lainnya.
• Dengan alat perekam pita video sejumlah besar penonton mampu memperoleh informasi dari ahli-ahli atau spesialis.
• Menghemat waktu dan rekaman dapat diputar berulang-ulang.
• Ruangan tidak perlu digelapkan waktu menyajikannya.

Kekurangan video sebagai berikut

• Perhatian penonton sulit dikuasai karena partisipasi mereka jarang dipraktikkan.
• Sifat komunikasinya yang satu arah haruslah diimbangi dengan pencarian bentuk umpan balik yang lain.
• Kurang mampu menampilkan detail dari obyek yang disajikan secara sempurna.

Kelebihan dan kekurangan televisi sebagai media audiovisual

Kelebihan televisi sebagai berikut:

• Memperluas tinjauan kelas, dapat melintasi berbagai daerah atau negara.
• Banyak mempergunakan sumber-sumber masyarakat.
• Bersifat langsung dan nyata, serta mampu menyajikan peristiwa yang sebenarnya.
• Dapat mempertunjukkan banyak hal dan banyak segi yang beraneka ragam.

Kekurangan televisi sebagai berikut:

• Televisi hanya dapat menyajikan komunikasi satu arah.
• Ketika disiarkan televisi akan berjalan terus sehingga tidak ada kesempatan untuk memahami pesan-pesannya sesuai dengan kemampuan individual pelajar.
• Kekhawatiran muncul bahwa pelajar tidak mempunyai hubungan pribadi dengan pendidik sehingga ia bersifat pasif selama penayangan.

Baca juga: Pengaruh Positif dan Negatif Informasi Pendidikan dari Televisi

Referensi:

• Rahim, B. (2023). Media Pendidikan. PT RajaGrafindo Persada.
• Ilham, M. Dkk.(2023). Media Pembelajaran: Teori, Implementasi, dan Evaluasi. Jejak Pustaka.