Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perikemanusiaan atau Peri Kemanusiaan, Mana Penulisan yang Tepat?

Kompas.com - 13/09/2023, 08:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.com - Kata perikemanusiaan memang jarang digunakan dalam penulisan atau pelafalan bahasa Indonesia.

Namun, ada baiknya, sebagai penutur bahasa Indonesia yang baik, kita mengetahui bagaimana penulisan perikemanusiaan yang benar.

Perikemanusiaan atau peri kemanusiaan

Penutur bahasa Indonesia sering kali keliru menuliskan kata perikemanusiaan. Ada yang penulisannya disambung, dan ada pula yang dipisah.

Jika kita menelusuri kata peri kemanusiaan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), hasilnya tidak akan muncul.

Namun, apabila kita memasukkan pencarian kata perikemanusiaan dalam KBBI, hasil penelusuran dan pengertiannya akan muncul.

Menurut KBBI, perikemanusiaan artinya sifat-sifat yang layak bagi manusia, seperti tidak bengis, suka menolong, dan bertimbang rasa.

Baca juga: Memengaruhi atau Mempengaruhi, Mana Penulisan yang Benar?

Kata perikemanusiaan juga bisa diartikan sebagai keadaan manusia pada umumnya.

Sementara itu, dikutip dari situs Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, penulisan bentuk terikat, seperti "maha" dan "peri" wajib serangkai dengan kata berikutnya, apabila kata itu merupakan kata dasar.

Misal, mahatahu, mahakuasa, peribahasa, periboga, mahabesar, mahabijaksana, dan lain sebagainya.

Namun, jika ternyata kata "maha" dan "peri" itu dikenai kata dasar berimbuhan, penulisannya wajib dipisah.

Contoh, maha pemurah, maha pengasih, peri kemanusiaan, peri keadilan, dan lain-lain.

Berdasarkan penjelasan di atas, kita bisa melihat adanya perbedaan penulisan kata perikemanusiaan.

Menurut KBBI, penulisannya yang dianggap tepat adalah disambung, yakni perikemanusiaan.

Baca juga: Telpon atau Telepon, Mana Penulisan yang Benar?

 

Sedangkan dalam situs Balai Bahasa Jawa Tengah yang dikelola Kemdikbud, penulisannya yang dianggap tepat ialah dipisah.

Karena dalam kata perikemanusiaan, kata "peri" mendapat kata dasar, manusia yang diberi imbuhan ke-an.

Terkait hal ini, kata perikemanusiaan, baik itu yang disambung maupun dipisah, sama-sama benar adanya.

Perbedaan penulisan ini sangat mungkin terjadi, tergantung kebijakan maupun aturan yang dikeluarkan oleh pihak terkait.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Skola
Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Skola
5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

Skola
Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Skola
Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Skola
Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Skola
Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com