Oleh: Rina Kastori, Guru SMP Negeri 7 Muaro Jambi, Provinsi Jambi
KOMPAS.com - Harga diri merupakan evaluasi menyeluruh dari diri seseorang.
Dilansir dari buku Antecedents of Self Esteem (1967) karya Stanley Coopersmith, definisi harga diri mengacu kepada evaluasi seseorang tentang dirinya sendiri, baik positif maupun negatif dan menunjukkan tingkat dimana individu meyakini dirinya sendiri sebagai individu yang mampu, penting, berhasil dan berharga.
Harga diri adalah evaluasi yang dilakukan seseorang terhadap kualitas-kualitas yang ada dalam dirinya sendiri, yang dapat menimbulkan sikap yang medukung atau tidak mendukung terhadap dirinya sendiri.
Baca juga: Mengenal Individu dengan Karakteristik Self Control
Disadur dari buku Psikologi Sosial Integritas: Pengetahuan Wahyu dan Pengetahuan Empirik (2014) oleh Abdul Rahman Agus, Wells dan Marwell menyebutkan empat tipe harga diri, yaitu:
Harga diri merupakan integrasi dari kepercayaan pada diri sendiri (self confidence) dan penghargaan pada diri sendiri (self respect).
Baca juga: Kegunaan dan Manfaat Self Control dalam kehidupan Sehari-hari
Ada dua tingkat harga diri individu, yaitu:
Karakteristik individu dengan harga diri tinggi, adalah:
Karakteristik individu dengan harga diri rendah, sebagai berikut:
Baca juga: Pengertian Self Regulated Learning (Pembelajaran Mandiri) Menurut Ahli
Menurut Burns dalam bukunya Konsep Diri: Teori, Pengukuran, Perkembangan dan Perilaku (1993), faktor-faktor yang memengaruhi harga diri, adalah:
Beberapa penelitian menunjukan bahwa wanita mudah terkena gangguan citra diri dibandingkan dengan pria.
Sebagai contoh wanita lebih sensitif tentang diri mereka, merasa khawatir tentang kemampuan mereka, menerima kekurangan diri dan peka terhadap penilaian orang lain.
Kelas sosial mempengaruhi perkembangan harga diri seseorang. Secara umum individu yang berasal dari strata sosial bawah mempunyai harga diri yang rendah dibandingkan dengan seseorang yang berasal dari sosial atas.
Secara umum menunjukan bahwa, pekerjaan, pendidikan penghasilan orang tua merupakan penentu paling terpenting dari harga diri individu.
Lingkungan juga sangat berpengaruh pada perkembangan harga diri individu. Dalam penjelasan ini, lingkungan terbagi dua yaitu lingkungan rumah dan lingkungan pergaulan.
Lingkungan pergaulan mendorong wanita untuk menekan, menyembunyikan perasaan agresi dan mengakibatkan kepasifan sehingga harga diri rendah.
Sedangkan lingkungan rumah berpengaruh pada perkembangan harga diri individu, individu yang diasuh dengan kekerasan fisik yang tujuannya untuk disiplin, malah bisa menyebabkan harga diri anak menjadi rendah.
Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Power-on Self Test (POST)
Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.