KOMPAS.com - Tata surya adalah matahari dan kumpulan benda-benda langit yang mengelilinginya seperti, planet-planet, bulan, satelit, asteroid, meteoroid, dan komet.
Selain itu, ada beberapa peristiwa antariksa yang dapat kita pelajari dan amati, misalnya, gerhana matahari.
Berikut penjelasannya:
Gerhana matahari merupakan peristiwa tertutupnya matahari oleh bulan karena matahari, bulan, dan bumi berada pada satu garis lurus yang mengakibatkan terhalangnya cahaya matahari untuk sampai ke bumi.
Dilansir dari Buku Bongkar Pola Soal UNBK SMP/MTs 2020 (2019) oleh M.F.Atsnan, berikut gambar gerhana matahari:
Baca juga: Gerhana Matahari: Pengertian, Proses, Jenis, dan Bahayanya
Selain itu, gerhana matahari terdiri dari tiga macam, yakni gerhana matahari total, gerhana matahari sebagian, dan gerhana matahari cincin.
Berikut penjelasan dari masing-masing jenis gerhana matahari:
Gerhana matahari total disebut juga sebagai gerhana matahari sempurna. Terjadi jika permukaan bumi ditutupi oleh bayang-bayang umbra bulan.
Gerhana ini terjadi hanya di daerah yang terkena umbra (bayangan inti) bulan.
Gerhana matahari sebagian terjadi jika permukaan bumi tertutupi penumbra bulan. Masih terdapat sebagian dari matahari yang terlihat.
Waktu berlangsungnya lebih lama daripada gerhana matahari total karena bayangan penumbra bulan lebih luas daripada bayangan umbra bulan.
Gerhana matahari cincin terjadi pada saat bulan berada pada titik terjauhnya dari bumi.
Pada kedudukan ini, panjang kerucut umbra tidak cukup menutupi permukaan bumi tetapi perpanjangan umbra bulan yang menutupi bumi.
Oleh karena itu, matahari akan terlihat bercahaya dengan bentuk seperti cincin.
Baca juga: Gerhana Matahari: Pengertian, Proses, Jenis, dan Bahayanya