Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Obyek Formal Geografi: Pengertian dan Contohnya

Kompas.com - 25/03/2023, 07:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.comObyek formal geografi diartikan sebagai metode pendekatan yang digunakan untuk mengkaji masalah atau fenomena geosfer.

Selain obyek formal, geografi juga memiliki obyek material. Adalah semua fenomena atau gejala geosfer yang dipelajari serta dikaji dalam geografi.

Apa itu obyek formal geografi?

Pengertian obyek formal geografi

Menurut Sri Hastati, dkk dalam buku Konsep Dasar IPS (2019), berikut pengertian obyek formal geografi:

"Obyek formal geografi adalah sudut pandang, cara berpikir, atau pendekatan yang digunakan untuk menganalisis obyek material geografi."

Baca juga: Mengapa Pendekatan Keruangan menjadi Metode Khas Geografi?

Bisa juga dipahami bahwa obyek formal geografi merupakan cara pandang atau cara pikir mengenai fenomena geosfer.

Dilansir dari buku Tinjauan Spasial Optimasi Produksi Pertanian pada Wilayah Perbatasan
(2020) oleh Rika Harini, berikut pengertian obyek formal geografi menurut Bintarto:

"Obyek formal geografi adalah sudut pandang atau cara berpikir mengenai fenomena geosfer, yakni dengan menggunakan sudut pandang keruangan."

Kesimpulannya, obyek formal geografi adalah sudut pandang, cara berpikir, atau pendekatan yang dipakai untuk menganalisis fenomena geosfer atau obyek material geografi.

Contoh obyek formal geografi

Secara umum, obyek formal geografi terdiri atas aspek keruangan, aspek kewilayahan, serta aspek kelingkungan.

Aspek keruangan berarti geografi mempelajari suatu wilayah dari segi nilainya, mencakup letak, jarak, dan keterjangkauannya.

Baca juga: Mengapa Ilmu Geografi Memerlukan Ilmu Penunjang Lainnya?

Sementara aspek kewilayahan artinya geografi mengkaji kesamaan dan perbedaan wilayah, dilihat dari ciri khasnya.

Sedangkan aspek kelingkungan maksudnya geografi meneliti suatu tempat dalam kaitannya dengan keadaan atau kondisinya.

Contoh obyek formal geografi adalah kajian soal gunung berapi.

Kajian yang dilakukan mencakup proses pembentukan gunung, karakteristik, usia, struktur gunung berapi, serta tipe letusannya.

Contoh obyek formal geografi lainnya, yakni bencana gempa bumi.

Kajian yang bisa dilakukan antara lain, mempelajari pengaruh gempa bumi dan lokasinya, sejarah gempa bumi di lokasi tersebut, dan magnitudo gempa terbesar atau terkecilnya.

Baca juga: Apakah Ilmu Geografi Bisa Mempelajari tentang Perilaku Manusia?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com