Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbedaan Pendekatan Kritik dan Analitik

Kompas.com - 06/03/2023, 11:00 WIB
Revlina Octavia Artrisdyanti,
Vanya Karunia Mulia Putri

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketika ada perintah, jelaskan perbedaan antara pendekatan kritik dan pendekatan analitik, kalian tidak perlu bingung menjawabnya. Simak ulasannya berikut ini!

Salah satu perbedaan antara pendekatan kritik dan pendekatan analitik terlihat pada titik detailnya.

Pendekatan kritik lebih berfokus dalam memberi komentar atau kritikan mengenai kelebihan dan kekurangan sebuah karya seni atau karya sastra.

Sedangkan pendekatan analitik adalah pendekatan yang lebih detail. Karena lebih berfokus pada pembuatan uraian analisis dan interpretasi karya seni atau karya sastra sebagai obyek penelitiannya.

Pendekatan kritik

Pendekatan kritik adalah pendekatan dengan memahami dan memberi tanggapan terkait karya seni atau karya sastra, untuk mendukung pencipta atau pengarangnya berkarya lebih baik lagi.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) kritik adalah tanggapan atau kecaman, kadang berisi pendapat yang disertai uraian dan pertimbangan baik dan buruk terhadap hasil karya.

Baca juga: Kritik: Ciri, Struktur, Kaidah, Jenis dan Hal yang Harus Diperhatikan

Pendekatan kritik menggunakan model dan sudut pandang lain sebagai titik fokus dalam penelitian. Supaya pemikiran peneliti lebih terbuka dan dekat dengan permasalahan yang akan diteliti.

Dikutip dari jurnal Kajian Kritik Seni karya Instalasi Tisna Sanjaya (2017) oleh Dea Aulia, pendekatan kritik seni disajikan dalam empat tahap di antaranya deskriptif, analisis formal, interpretasi, dan evaluasi.

Pendekatan analitik

Pendekatan analitik adalah pendekatan analisis untuk mengetahui secara rinci kelompok pembangun sebuah karya secara aktual.

Jenis pendekatan ini juga dapat diartikan sebagai pendekatan untuk membedah karya, guna memahami unsur intrinsik dan mengidentifikasi hubungan serta peranannya.

Dilansir dari makalah Pendekatan Analitis pada Prosa (2014) oleh Uswanti, Desy Kurnia, dkk., pendekatan analitik diperuntukkan untuk:

  • Memahami sebuah gagasan
  • Mengetahui ekspresi dan sikap pengarang dalam menyajikan idenya
  • Mengaitkan beberapa ide yang dihasilkan pengarang sehingga dapat menyatu dengan maknanya.

Baca juga: Kritik Sastra: Definisi dan Tujuannya

Jika disimpulkan, perbedaan antara pendekatan kritik dan pendekatan analitik ialah titik deailnya dan sudut pandang yang digunakan peneliti.

Referensi:

Suharto, S. 2007. Refleksi Teori Kritik Seni Holistik. Harmoni Jurnal Pengetahuan dan Pemikiran Seni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com