Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Terjadi Jika Kita Tidak Bisa Bernapas?

Kompas.com - 31/12/2022, 18:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Kita bernapas baik dalam kondisi sadar maupun tidur. Rata-rata, manusia bisa menahan napas selama 5 menit, beberapa lainnya dapat menahan napas hingga belasan menit. Namun, tahukah kamu apa yang terjadi jika kita tidak bisa bernapas?

Yang dapat terjadi jika kita tidak bisa bernapas adalah: 

Baca juga: Dalam Sehari, Berapa Kali Manusia Bernapas?

Tidak dapat melakukan metabolisme energi

Dilansir dari HyperPhysics Concept, salah satu penyedia energi udtama untuk metabolisme adalah oksigen.

Artinya, oksigen diperlukan untuk memtabolisme (mencerna) molekul kompleks seperti karbohidrat, lemak, dan protein menjadi energi.

Tanpa adanya oksigen, metabolisme energi kita tidak dapat bekerja. Artinya, tubuh tidak dapat memproduksi energi dari makanan.

Baca juga: Transformasi Energi dan Metabolisme Sel

Tidak dapat berpikir

Hal yang mungkin terjadi jika kita tidak bernapas adalah tidak dapat berpikir. Dilansir dari Science Daily, otak membutuhkan energi dalam jumlah besar daripada organ tubuh lainnya, juga mengonsumsi oksigen dalam jumlah besar.

Hal tersebut karena berpikir dan menggunakan sel-sel saraf tubuh memerlukan oksigen yang sangat besar. Sehingga, otak sangat sensitif terhadap kekurangan oksigen.

Artinya, jika kita tidak bisa bernapas untuk mendapatkan oksigen, maka kita tidak dapat berpikir dan sel sarafpun mengalami penurunan kerja.

Baca juga: Apakah Otak Manusia Bisa Penuh?

Jantung tidak dapat memompa darah

Hal selanjutnya yang dapat terjadi yang terjadi jika kita tidak bisa bernapas adalah jantung tidak dapat memompa darah.

Jantung memerlukan oksigen secara terus-menerus. Dilansir dari The Johns Hopkins University, jika suplai oksigen terputus, sel-sel otot jantung akan mulai mengalami kerusakan dan tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya.

Artinya, jika kita tidak dapat bernapas untuk mendapatkan oksigen, sel-sel otot jantung dapat mati secara permanen dan berhenti memompa darah.

Baca juga: Bagaimana Oksigen Diangkut dalam Darah?

Kematian organ tubuh

Saat kita tidak bisa bernapas, kita tidak bisa mendapatkan oksigen. Sedangkan, semua organ tubuh terbuat dari sel dan semua sel memerlukan oksigen untuk dapat bertahan hidup.

Artinya, ketika kita tidak bisa bernapas dan mendapatkan oksigen, semua organ tubuh kita perlahan-lahan akan mengalami kerusakan.

Hal tersebut berujung pada rusaknya fungsi fisiologis tubuh yang berujung pada kematian.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com