Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/12/2022, 18:00 WIB

KOMPAS.com – Ketika mempelajari proses pembentukan permukaan bumi dan gejela tektonik seperti gunung meletus dan gempa bumi kita kerap mendengar tentang lempeng bumi. Apa itu lempeng bumi?

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, lempeng bumi adalah lapisan luar bumi yang terdiri dari potongan-potongan besar yang bergerak.

Lempeng bumi terbuat dari batuan padat dan terus-menerus bergerak membuat permukaan bumi terus berubah-ubah.

Baca juga: Teori Lempeng Tektonik

Lempeng bumi bergerak

Bagaimana lempeng bumi bisa bergerak? Dilansir dari National Geographic, lempeng bumi terletak di atas lapisan batuan cair atau astenosfer.

Pada astenosfer, magma cair terus dipanaskan oleh inti bumi sehingga membentik arus konveksi dari atas ke bawah secara terus-menerus (ini seperti saat memanaskan air di dalam panci).

Arus konveksi tersebut mendorong lempeng bumi untuk begergerak. Mengakibatkan beberapa lempeng bumi saling bertabrakan, meluncur satu sama lain, ataupun saling menjauhi.

Proses pergerkan lempeng bumi inilah yang menyebabkan terbentuknya berbagai bentuk permukaan bumi seperti pegunungan, gunung berapi, sesar, jurang dalam laut, dan juga palung laut.

Baca juga: Teori Konveksi: Teori Pembentukan Permukaan Bumi

Adapun, saat lempeng saling bergerak satu sama lain dapat terjadi berbagai gejala seperti gempa bumi, gunung meletus, dan juga tsunami.

Jenis lempeng bumi

Lempeng bumi terbagi menjadi dua kelompok besar yaitu lempeng benua dan lempeng samudra.

Dilansir dari The Geological Society of London, lempeng benua memiliki ketebalan sekitar 125 kilometer dan menjadi jauh lebih tebal pada daerah pegunungan. Lempeng benua terdiri dari batuan yang sangat keras dan berumur tua.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+