KOMPAS.com - Permintaan merupakan total barang atau jasa yang diminta konsumen dalam waktu tertentu.
Ada dua kategori permintaan, yakni berdasarkan daya beli atau kemampuan konsumen untuk membeli barang serta jasa, dan jumlah konsumennya.
Berdasarkan daya belinya, permintaan dibagi menjadi tiga, yaitu permintaan absolut, permintaan potensial, serta permintaan efektif.
Dikutip dari buku Matematika Ekonomi Edisi 2 (2022) karya Imrona Hayati, ada dua jenis permintaan berdasarkan jumlah konsumennya, yakni:
Adalah jenis permintaan yang berasal dari seseorang. Jadi, permintaan ini diajukan oleh seseorang atau satu individu saja.
Dilansir dari situs Key Differences, permintaan individu (individual demand) mencakup jumlah barang atau jasa yang diminta rumah tangga individu dalam tingkatan dan waktu tertentu.
Baca juga: Permintaan Efektif: Pengertian dan Contohnya
Contoh permintaan individu:
Dalam situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), dituliskan bahwa permintaan pasar merupakan permintaan yang dikumpulkan dari permintaan individu.
Jenis permintaan berdasarkan jumlah konsumennya ini memperlihatkan jumlah permintaan beberapa individu untuk suatu komoditas.
Permintaan ini selalu mengikuti hukum permintaan. Sementara permintaan individu tidak selalu sesuai dengan hukum permintaan.
Contoh permintaan kolektif:
Baca juga: Permintaan Absolut: Pengertian dan Contohnya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.