Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis-jenis Suku di Pulau Sumatera

Kompas.com - 18/10/2022, 11:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Editor

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Sebagai salah satu pulau terbesar di Indonesia bahkan dunia, Pulau Sumatera terkenal akan keberagaman sukunya.

Secara umum, pulau ini didiami bangsa Melayu yang terbagi ke dalam beberapa suku besar, seperti Batak, Palembang, Minangkabau, dan lain-lain.

Berikut beberapa jenis suku di Pulau Sumatera:

Suku Melayu

Adalah suku terbesar di Pulau Sumatra. Hampir seluruh wilayah pulau ini dihuni Suku Melayu.

Awal terbentuknya suku ini berasal dari kemunculan Suku Aneuk Jamee di Aceh, dan masyarakat Negeri Sembilan di Semenanjung Malaya.

Rata-rata, suku ini merupakan orang asli dari daerah Sumatera Selatan, Jambi, Kepulauan Riau, Riau, Bengkulu, dan Sumatera Utara.

Baca juga: Mengenal Kebudayaan Suku Anak Dalam

Suku Aceh

Merupakan suku yang berada di paling utara Pulau Sumatera. Suku ini banyak tersebar di wilayah Aceh. Sesuai namanya, mereka merupakan penduduk asli dari Nanggroe Aceh Darussalam.

Dahulu, suku Aceh banyak yang memeluk agama Hindu, namun setelah berkembangnya Islam di Indonesia, mayoritas masyarakat di sana kemudian memeluk Islam.

Terbukti dari budaya dari Suku Aceh yang masih kental dengan budaya Hindu dari India.

Suku Nias

Tradisi lompat batu suku Niaskemenparekraf.go.id Tradisi lompat batu suku Nias

Menurut sejarahnya, suku ini berasal dari pohon kehidupan bernama Sigaru Tora’a yang terletak di Teteholi Ana’a.

Salah satu tradisi budaya khas suku Nias adalah lompat batu. Kegiatan ini dilakukan sebagai ritual dan simbol budaya orang Nias.

Mereka menyebut rumah adatnya sebagai Omo Hada, sedangkan pakaian tradisionalnya ialah Baru Oholu (pria) dan Oroba Sioli (wanita).

Baca juga: Suku-suku yang Mendiami Provinsi Jambi

Suku Minangkabau

Lebih dikenal sebagai Suku Minang. Merupakan suku dari Pulau Sumatera yang sebagian besar masyarakatnya mendiami Sumatera Barat.

Dalam kesehariannya, suku ini menggunakan bahasa Minangkabau, yang merupakan cabang bahasa Austronesia.

Suku Minang kerap kali menyebut dirinya sebagai Urang Awak, berarti orang Minang. Uniknya, Suku ini dinilai memiliki kemampuan berdagang yang lebih hebat dari Kerajaan Melayu dan Sriwijaya.

Suku Batak

Dalam rangka memperingati 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Jerman, KJRI Hamburg bekerja sama dengan organisasi masyarakat Batak di Jerman, Masyarakat Nauli Indonesia (MNI) Hamburg dan Himaboni e.V, menyelenggarakan Festival Batak di Gereja St Vinzenz, Odenbull, Nordstrand-Schleswig Holstein, Minggu (5/6/2022).KJRI HAMBURG Dalam rangka memperingati 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Jerman, KJRI Hamburg bekerja sama dengan organisasi masyarakat Batak di Jerman, Masyarakat Nauli Indonesia (MNI) Hamburg dan Himaboni e.V, menyelenggarakan Festival Batak di Gereja St Vinzenz, Odenbull, Nordstrand-Schleswig Holstein, Minggu (5/6/2022).

Mayoritas suku Batak merupakan penduduk asli Tapanuli dan Sumatera Utara. Beberapa jenis suku Batak ialah Batak Toba, Batak Angkola, Batak Karo, Batak PakPak, Batak Mandailing dan Batak Simalulung.

Sebagian besar masyarakat suku ini memeluk agama Kristen, dan mereka masih melestarikan peninggalan nenek moyangnya seperti Hagabeon, Hamoraon, Uhum dan Ugaro, Pengayoman, Marsisarian dan Perlambangan cicak.

Suku Mentawai

Suku ini mendiami Kepulauan Mentawai yang tergolong dalam Proto Melayu (Ras melayu tua). Suku Mentawai masih kental akan budaya tradisional dan kehidupannya yang terikat adat istiadat.

Baca juga: Bentuk-bentuk Keragaman Suku Bangsa dan Budaya di Indonesia

Masyarakat suku ini masih memercayai animisme, yaitu kepercayaan terhadap roh nenek moyang.

Spiritualitas sukunya dicirikan dalam tato di tubuh, serta mengasah gigi yang menurut mereka dapat meningkatkan kecantikan.

Suku Lampung

Suku ini mendiami Provinsi Lampung. Dikenal juga sebagai suku Ulun Lampung atau Suku Orang Lampung.

Secara umum, suku Lampung terbagi dibagi menjadi dua, yaitu Lampung Saibatin dan Lampung Pepadun.

Suku Rejang Bengkulu

Suku bangsa di Pulau Sumatera ini menjadi salah satu suku terbesar. Masyarakatnya tersebar di wilayah timur Provinsi bengkulu.

Suku Rejang adalah salah satu suku bangsa yang ada di sebagian wilayah Bengkulu dan Sumatera Selatan.

Baca juga: Keberagaman Suku Bangsa di Indonesia

Suku Ogan

Pemukiman Suku Ogan di SumateraWikipedia.org Pemukiman Suku Ogan di Sumatera

Suku ini banyak tersebar di selatan Sumatera, tepatnya di kabupaten Ogan Ilir, Ogan Ulu dan Ogan Komering Ulu Timur.

Suku Ogan menggunakan bahasa Ogan sebagai bahasa sehari-hari. Sekilas, bahasa ini mirip dengan bahasa Melayu Deli dan Melayu Malaysia. Karena itu bahasa ini dimasukkan dalam kelompok rumpun bahasa Melayu.

Suku Bangka dan Suku Belitung

Suku Bangka adalah salah satu suku yang tersebar banyak di Pulau Bangka. Suku ini sering disebut Suku Melayu Bangka.

Salah satu sub-sukunya adalah suku sekak bangka yang mendiami sepanjang pesisir Pulau Bangka. Mayoritas masyarakatnya menganut animisme dan dinamisme.

Namun, ada juga yang menganut Kristen dan Islam. Ciri khas suku ini adalah mereka selalu mendiami pesisir pantai, dan bekerja sebagai nelayan.

Sementara itu Suku Belitung adalah suku yang mendiami Pulau Belitung. Kerap disebut suku Melayu-Belitung, karena bahasanya sekilas mirip dengan bahasa Melayu.

Baca juga: Suku yang Berasal dari Kalimantan Barat

Suku Palembang

Suku Palembang adalah salah satu jenis suku di Pulau Sumatera.Wikipedia.org Suku Palembang adalah salah satu jenis suku di Pulau Sumatera.

Adalah salah satu suku dari Pulau Sumatera, khususnya Sumatera Selatan. Suku ini tergolong dalam bangsa suku Melayu, dan banyak tersebar di Kota Palembang dan sekitarnya.

Suku Palembang merupakan salah satu kelompok etnis terdekat dari Suku Komering. Makin lama, jumlah warga dengan suku ini kian berkurang. Namun, di tepian Sungai Musi masih banyak ditemukan suku Palembang.

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Apa Itu Personal Branding? Ini Penjelasannya ....

Apa Itu Personal Branding? Ini Penjelasannya ....

Skola
Cara Mengubah Warna Sel dan Warna Font

Cara Mengubah Warna Sel dan Warna Font

Skola
Contoh Komunikasi Intrapersonal, Apa Saja?

Contoh Komunikasi Intrapersonal, Apa Saja?

Skola
Lazim atau Lajim, Bagaimana Penulisannya yang Tepat?

Lazim atau Lajim, Bagaimana Penulisannya yang Tepat?

Skola
Wilayah Nodal: Pengertian dan Contohnya

Wilayah Nodal: Pengertian dan Contohnya

Skola
Apa Itu Penilaian Sumatif?

Apa Itu Penilaian Sumatif?

Skola
Mengenal Homophone, Kata Homofon dalam Bahasa Inggris

Mengenal Homophone, Kata Homofon dalam Bahasa Inggris

Skola
Kelompok Sosial dan Cara Bertingkah Laku dalam Kehidupan Sosial

Kelompok Sosial dan Cara Bertingkah Laku dalam Kehidupan Sosial

Skola
Mengenal Kalimat Deklaratif, Interogatif, dan Imperatif

Mengenal Kalimat Deklaratif, Interogatif, dan Imperatif

Skola
Peran Manusia dalam Kehidupan

Peran Manusia dalam Kehidupan

Skola
Morfem: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Morfem: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Skola
Hambatan dalam Meningkatkan Motivasi Belajar

Hambatan dalam Meningkatkan Motivasi Belajar

Skola
35 Contoh Kalimat Past Continuous Tense

35 Contoh Kalimat Past Continuous Tense

Skola
Nilai Filosofis Gunungan Wayang

Nilai Filosofis Gunungan Wayang

Skola
Clipping: Pemotongan Kata dalam Bahasa Inggris

Clipping: Pemotongan Kata dalam Bahasa Inggris

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com