Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian Penginderaan Jauh dan Komponennya

Kompas.com - 04/06/2022, 16:00 WIB
Serafica Gischa

Penulis

KOMPAS.com - Penginderaan jauh menggambarkan obyek di permukaan bumi mirip dengan kenampakan sebenarnya. 

Melalui penginderaan jauh dapat memahami keadaan suatu wilayah dengan jelas, karena penginderaan jauh khusus mempelajari permukaan bumi berdasarkan data yang diperoleh dari penginderaan. 

Pengertian penginderaan jauh 

Dilansir dari buku Dasar-Dasar Penginderaan Jauh (1997) oleh Insyani R.S, berikut pengertian penginderaan jauh menurut para ahli, yaitu: 

  • Lillesand dan Kiefer

Penginderaan jauh adalah ilmu dan seni untuk memperoleh informasi tentang obyek, daerah atau gejala dengan jalan menganalisis data yang diperoleh dengan menggunakan alat tanpa kontak langsung terhadap obyek daerah atau gejala yang dikaji. 

  • Lindgren 

Penginderaan jauh sebagai teknik yang dikembangkan untuk perolehan dan analisis informasi tentang bumi. Informasi tersebut khusus berbentuk radiasi elektromagnetik yang dipantulkan atau dipancarkan dari permukaan bumi. 

Baca juga: Jenis-Jenis Citra Penginderaan Jauh

  • Avery 

Penginderaan jauh merupakan upaya untuk memperoleh, menemukan tujuan, dan menganalisis obyek dengan sensor pada posisi pengamatan daerh kajian. 

  • Sabins 

Penginderaan jauh yakni ilmu untuk memperoleh, mengolah, dan menginterpretasi citra yang telah direkam yang berasal dari interaksi antara gelombang elektromagnetik dengan suatu obyek.

Dari pengertian tersebut sehingga diketahui bahwa penginderaan jauh adalah cara penggambaran wilayah melalui suatu alat pengindera atau sensor. 

Alat tersebut umumnya dipasang di wahana baik berupa balok udara, pesawat udara, satelit, dan lain-lain.

Komponen penginderaan jauh 

Dikutip dari Principles of Remote Sensing (2001) karya Norman Kerle, komponen-komponen penginderaan jauh sebagai berikut: 

Sumber tenaga 

Sumber tenaga dalam penginderaan jauh pada umumnya dibedakan menjadi dua macam, yaitu bersifat alamiah dan buatan. 

Jika sumber tenaga yang digunakan berasal dari matahari (alami), maka penginderaan jauh sistem pasif. 

Sedangkan apabila sumber tenaganya berasal dari buatan manusia sehingga disebut sebagai penginderaan jauh sistem aktif. 

Sumber tenaga baik alami maupun buatan manusia berupa tenaga elektromagnetik yang terdiri dari berkas-berkas spektrum (sinar) dengan ukuran panjang gelombang. 

Baca juga: Penginderaan Jauh dalam Studi Geografi

Atmosfer

Perjalanan tenaga elektromagnetik dari Matahari menuju permukaan Bumi banyak hambatan. Hambatan tersebut dapat berupa hamburan dan serapan yang semuanya disebabkan oleh adanya butiran gas, awan, dan butir-butir uap air di atmosfer. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com