Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Faktor Pendorong Perdagangan Internasional 

Kompas.com - 09/04/2022, 13:30 WIB
Serafica Gischa

Penulis

KOMPAS.com - Aktivitas atau kegiatan perdagangan yang dilakukan oleh dua negara yang berbeda disebut perdagangan internasional. Salah satu kegiatan perdagangan internasional yaitu ekspor dan impor. 

Dilansir dari buku Hukum Perdagangan Internasional (2020) oleh Serlika Aprita dan Rio Adhitya, perdagangan internasional terjadi jika kedua negara memiliki hubungan erat dengan keuangan. Di mana kedua hal tersebut tidak dapat dipisahkan. 

Perdagangan internasional juga dapat diartikan sebagai perdagangan antarnegara yang memiliki hubungan perdagangan sesuai kesepakatan kedua belah pihak. 

Dalam pelaksanaan perdagangan internasional tentu terdapat beberapa faktor pendorongnya. 

Berikut empat faktor pendorong terjadinya perdagangan internasional yang dilansir dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, yaitu: 

Baca juga: Manfaat Perdagangan Internasional serta Dampak Positif dan Negatifnya

Sumber daya yang berbeda 

Setiap negara tentu memiliki sumber daya alam yang berbeda-beda. Indonesia sendiri termasuk negara dengan sumber daya yang cukup melimpah, mulai dari minyak bumi, batu bara, kayu, timah, hingga rempah-rempah. 

Meski memiliki beragam sumber daya alam, Indonesia belum memiliki kemampuan yang memadai untuk mengolah semua sumber daya alamnya. Hal tersebut mendorong Indonesia untuk melakukan ekspor bahan mentah ke negara lain untuk diolah. 

Selain sumber daya alam, perbedaan sumber daya manusia juga menjadi pendorong perdagangan internasional. 

Kondisi kekurangan tenaga ahli di suatu negara sehingga tidak mampu memproduksi barang berkualitas tinggi dan murah merupakan salah satu pendorong terjadinya perdagangan internasional yaitu disebabkan perbedaan kualitas sumber daya manusia.

Hemat biaya produksi

Dikutip dari buku Perdagangan Internasional (2018) oleh Wahono Diphayana, perdagangan internasional timbul karena adanya perbedaan kemampuan teknologi atau kekayaan faktor produksi lainnya. 

Sehingga untuk menghemat biaya produksi, negara yang sulit memproduksi suatu barang akan membutuhkan barang dari negara yang memiliki kemampuan teknologi taua kekkayaan faktor produksi yang lebih banyak. 

Misalnya, negara A belum memiliki teknologi yang canggih untuk membuat handphone dan mobil, sehingga lebih memilih membeli produk tersebut dari negara pembuatnya. 

Baca juga: Definisi dan Teori Perdagangan Internasional Menurut Para Ahli

Memenuhi kebutuhan nasional 

Suatu negara yang belum mampu memenuhi semua barang dan jasa yang menjadi kebutuhan penduduk, akan berusaha memenuhinya dengan mengimpor barang dan jasa dari luar negeri. 

Selera yang berbeda 

Perdagangan internasional muncul disebabkan oleh selera barang atau jasa yang berbeda-beda di setiap negara. 

Pola konsumsi barang yang berubah di suatu negara dapat meningkatkan kepuasan semua pihak tanpa ada yang merasa dirugikan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com