Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Penggunaan Pupuk Kimia dapat Memicu Pemanasan Global?

Kompas.com - 01/04/2022, 15:21 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Pupuk merupakan penyedia unsur hara yang penting bagi pertanian. Namun, penggunaan pupuk kimia dapat memicu terjadinya pemanasan global.

Mengapa penggunaan pupuk kimia dalam pertanian dapat memicu terjadinya pemanasan global? Berikut adalah penjelasannya!

Pupuk kimia mulai diproduksi masa sekitar tahun 1900-an dan digunakan oleh banyak petani di seluruh dunia. Pupuk kimia menyediakan nitrogen dan unsur hara yang diperlukan tumbuhan, mengingat tumbuhan tidak dapat mengambil nitrogen langsung dari udara.

Meskipun memainkan peran penting dalam pertanian, penggunaan pupuk kimia dapat memicu terjadinya pemanasan global.

Baca juga: Mengapa Pemanasan Global dapat Menyebabkan Kepunahan Spesies?

Pupuk kimia melepaskan gas rumah kaca

Pupuk kimia mengandung nitrogen yang dibutuhkan tumbuhan. Namun, tidak semua nitrogen tersebut diserap oleh tumbuhan.

Sebagian nitrogen dari pupuk dipecah oleh mikroorganisme ataupun mengalir bersama air. Nitrogen kemudian berikatan dengan oksigen dan membentuk gas dinitrogen oksida (N2O).

Nitrogen dioksida adalah gas rumah kaca yang memicu terjadinya peningkatan suhu bumi.

Dilansir dari BBC, gas dinitrogen oksida (N2O) 300 kali lebih kuat dari karbon dioksida (CO2) dalam memanaskan atmosfer. Sehingga, peningkatan kadar dinitrogen oksida di atmosfer memicu terjadinya pemanasan global.

Baca juga: Dampak Positif dan Negatif Penggunaan Pupuk Kimia

Para ilmuan memperkirakan bahwa peningkatan kadar N2O, sebagian besar disebabkan penggunalan pupuk kimia dalam pertanian.

Dilansir dari Berkeley News, hal tersebut dibuktikan dengan peningkatan tajam N2O di atmosfer yang bertepatan dengan penggunaan pupuk kimia pada revolusi hijau sekitar tahun 1960-an.

Sehingga, dapat disimpulkan bahwa penggunaan pupuk kimia berbasis nitrogen dapat meningkatkan kadar gas rumah dinitrogen oksida (N2O) di atmosfer dan memicu terjadinya pemanasan global.

Baca juga: Mengapa Penggunaan AC Dapat Meningkatkan Pemanasan di Muka Bumi?

Produksi pupuk kimia melepaskan gas karbon dioksida

Penggunaan pupuk kimia dalam pertanian dapat memicu terjadinya pemanasan global karena pembuatannya mengemisikan gas karbon dioksida (CO2).

Selain menggunakan nitrogen, pupuk kimia juga menggunakan senyawa amonia (NH3). Dilansir dari MIT Climate Portal, amonia dibuat pada tekanan tinggi di bawah suhu tinggi sehingga membutuhkan banyak energi dalam pembuatannya.

Energi tersebut didapat dari pembakaran bahan bakar fosil seperti batu bara dan gas. Pembakaran bahan bakar tersebut mengemisikan karbon dioksida (CO2).

Artinya, makin banyak pupuk kimia dibuat makin banyak juga karbon dioksida yang diemisikan. Adapun, karbon dioksida adalah gas rumah kaca yang memicu pemanasan global.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Skola
5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

Skola
Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Skola
Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Skola
Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Skola
Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com