KOMPAS.com - Iklan merupakan salah satu sarana yang digunakan untuk membujuk atau menginformasikan sebuah pesan kepada masyarakat.
Pembuatan iklan harus dilakukan semenarik mungkin, agar masyarakat tertarik untuk melihat dan atau mendengarnya. Iklan bisa dengan mudah ditemui di pinggir jalan raya, media cetak (koran dan majalah) serta media elektronik (televisi dan radio).
Menurut Rusman Latief dan Yusiatie Utud dalam buku Siaran Televisi Nondrama (Kreatif, Produktif, Public Relations, dan Iklan) (2015), kata 'iklan' pertama kali diperkenalkan pada 1951 oleh Soedardjo Tjokrosisworo.
Saat itu kata iklan dijadikan pengganti kata advertentie (Bahasa Belanda untuk iklan) serta advertising (Bahasa Inggris untuk iklan). Hingga saat ini kata 'iklan' banyak diketahui dan digunakan oleh masyarakat Indonesia, dibanding dua bahasa tersebut.
Tujuan utama pembuatan iklan ialah untuk membujuk serta menginformasikan suatu pesan. Iklan tidak selalu bersifat komersial atau untuk mencari keuntungan, karena iklan juga dapat digunakan sebagai media penyebaran informasi.
Baca juga: Apa Yang Dimaksud Dengan Iklan?
Pada umumnya, iklan bisa disajikan lewat audio, visual, serta audio visual. Ketiganya memiliki karakteristik yang berbeda, yakni:
Iklan audio visual merupakan jenis iklan yang bisa dilihat dan didengar secara bersamaan. Jenis iklan ini banyak ditemui di televisi dan bioskop. Durasi penanyangan menjadi salah satu hal terpenting yang harus diperhatikan.
Untuk iklan komersial biasanya durasi per iklannya antara 15 detik hingga 45 detik. Sedangkan untuk iklan informatif, seperti iklan layanan masyarakat durasinya bisa 45 detik hingga lima menit, bergantung pada isi yang ingin disampaikan.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi Iklan, Slogan dan Poster
Bagaimana contoh bentuk iklan audio visual?
Contoh 1:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.