Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerak Dorongan Kaki dalam Olahraga Jalan Cepat

Kompas.com - 10/12/2020, 13:15 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri ,
Ari Welianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Siapa yang tidak mengenal olahraga jalan cepat? Olahraga ini merupakan adaptasi dari olahraga jalan kaki dan lari.

Jalan cepat dilakukan dengan melangkahkan kaki secara cepat ke depan. Posisi kaki saat melakukan jalan cepat adalah selalu menapak tanah.

Sama seperti olahraga lainnya, jalan cepat juga memiliki beberapa teknik yang wajib dipelajari dan dikuasai oleh para atlet.

Salah satu tujuan penerapan teknik ini adalah supaya para atlet bisa bergerak seefisien mungkin dan tidak mudah merasa lelah karena jarak tempuhnya yang jauh.

Teknik gerakan kaki menjadi salah satu modal utama bagi para atlet jalan cepat. Mereka harus bisa bergerak cepat, namun juga harus menyimpan tenaga untuk jarak tempuh yang jauh.

Baca juga: Gerak Relaksasi dalam Olahraga Jalan Cepat

Secara garis besar, teknik gerakan kaki dalam olahraga jalan cepat dibagi menjadi empat, yakni gerak tumpuan pada dua kaki, gerak tarikan kaki, gerak relaksasi, dan gerak dorongan kaki.

Gerak tumpuan pada dua kaki mengharuskan kaki para atlet untuk selalu menyentuh tanah. Selain itu, gerakan ini juga membuat berat tubuh bertumpu pada kedua kaki.

Gerak tarikan kaki dilakukan dengan kaki bagian depan. Gerakan tersebut akan selesai setelah kaki bagian depan berada di atas kaki lainnya yang menyentuh tanah.

Sedangkan untuk gerak relaksasi adalah gerak lanjutan dari gerak tarikan kaki. Gerakan ini dilakukan dengan mengangkat salah satu kaki untuk dilangkahkan ke depan kaki lainnya.

Lalu, bagaimana dengan gerak dorongan kaki dalam olahraga jalan cepat?

Berikut penjelasannya yang mengutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud):

Baca juga: Gerak Tarikan Kaki dalam Olahraga Jalan Cepat

Sama seperti gerak tarikan kaki dan gerak relaksasi, gerak dorongan kaki juga dilakukan setelah gerakan sebelumnya (gerak relaksasi) selesai dilakukan.

Gerak dorongan kaki merupakan salah satu gerakan yang wajib dikuasai dalam olahraga jalan cepat.

Berikut langkah-langkah melakukan gerak dorongan kaki dalam olahraga jalan cepat, yakni:

  1. Salah satu kaki yang baru saja ditarik akan melakukan gerak dorongan kaki. Sedangkan kaki satunya digerakkan maju sambil diluruskan ke depan.
  2. Pada saat melangkahkan kaki, pinggang bisa dimajukan sedikit mengikuti arah gerak langkah kaki. Hal ini akan memberikan tingkat fleksibilitas yang lebih tinggi.
  3. Posisi lengan saat melakukan gerakan ini adalah diayunkan ke depan dan ke belakang. Ayunan tangan harus berlawanan dengan gerakan kaki. Sebagai contoh misalnya kaki kanan yang dilangkahkan ke depan, maka tangan kiri yang diayunkan ke depan, begitu pula sebaliknya.
  4. Gerak dorongan kaki dilakukan berulang dalam olahraga jalan cepat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jawaban dari Soal 'Makanan Mengandung Energi Berupa'

Jawaban dari Soal "Makanan Mengandung Energi Berupa"

Skola
6 Keuntungan dan Kerugian Penggunaan Energi Alternatif

6 Keuntungan dan Kerugian Penggunaan Energi Alternatif

Skola
Teori Pengurangan Ketidakpastian: Asumsi dan Contohnya

Teori Pengurangan Ketidakpastian: Asumsi dan Contohnya

Skola
Asumsi Teori Interaksi Simbolik dan Contohnya

Asumsi Teori Interaksi Simbolik dan Contohnya

Skola
El Nino: Pengertian dan Penyebabnya

El Nino: Pengertian dan Penyebabnya

Skola
Majas Simile: Pengertian dan Contohnya

Majas Simile: Pengertian dan Contohnya

Skola
3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

Skola
Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Skola
Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

Skola
Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Skola
Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Skola
Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Skola
Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com