Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis Musik Nontradisional Mancanegara

Kompas.com - 26/11/2020, 23:02 WIB
Fidelis Dhayu Nareswari,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

Karya musik atau seni eksperimental juga seringkali disebut bersifat avant-garde. Kata yang diambil dari bahasa Perancis ini berarti advance guard atau vanguard, yang merujuk pada satu penemuan yang inovatif, terutama berkaitan dengan seni, budaya dan politik.

Baca juga: Fungsi Musik dalam Tari

Musik Minimalis

Dikutip dari BBC, musik minimalis adalah bentuk gaya bermusik yang berasal dari West Coast Amerika yang muncul sektar tahun 1960, digawangi oleh komposer handal Philip Glass, Steve Reich, T. Riley, dan La Monte You

World Music

Melansir dari Merriam Webster Dictionary, world music adalah musik populer yang asalnya dari dan atau dipengaruhi oleh tradisi non-Western musikal, sering kali memiliki ritme yang membuat menari.

Music Jazz

Musik jazz memiliki ritmis tersendiri. Musik jazz memang memiliki pola ritme yang khas sehingga orang yang mendengarkannya dapat menyebutnya musik jazz.

Alat musik jazz cenderung merupakan alat musik akustik seperti drum akustik, bongo, dan alat-alat musik perkusi lainnya.

Baca juga: Gamelan, Alat Musik Tradisional yang Mendunia

Dalam musik jazz, irama ritmis harus tepat pada meter, beat, dan simetri. Artinya, ketukannya tidak boleh kurang atau lebih dari beat yang dinyanyikan.

Music Rock

Musik rock lebih dikenal sebagai musik keras, baik dari segi lagu, melodi, dan iramanya.

Hal ini terlihat dari alat-alat musik yang dipakai cenderung didominasi oleh alat musik elektronik. Misalnya gitar elektrik, bas elektrik, keyboard, dan drum (bisa akustik atau elektrik).

Alat musik yang paling memegang peranan dan menjadi ciri khas musik rock adalah irama ritmisnya atau suara drumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com