Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Contoh Pantun Nasihat

Kompas.com - 28/10/2020, 11:12 WIB
Rosy Dewi Arianti Saptoyo,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Di antara berbagai jenis pantun, ada pantun nasihat yang mungkin sering kamu dengar.

Pembeda pantun nasihat dengan lainnya adalah pesan yang terkandung di dalamnya. Pantun nasihat memuat petuah, petunjuk, peringatan, teguran, pesan moral, anjuran, atau ajaran baik.

Sama seperti pantun pada umumnya, pantun nasihat juga terikat dengan konvensi dan aturan penulisan pantun. 

Tiap bait terdiri dari empat bait. Baris pertama dan kedua adalah sampiran, sedangkan baris ketiga dan keemat adalah isi. Sajak akhiran atau iramanya berpola a-b-a-b. Terdiri dari 8-12 suku kata.

Baca juga: Pantun: Definisi, Ciri, Jenis dan Contohnya

Berikut beberapa contoh pantun nasihat:

Ke pasar cari baju baru
Pasar ramai penuh sesah
Makan jangan buru-buru
Nanti bisa mati tersedak

Kuda lelah tarik delman
Aspal panas siang bolong
Baik-baik pada teman
Esok hari banyak yang tolong

Adik tendang bola menggebu
Jendela terbentur bola sepak
Jangan lancang pada ibu
Sebab surga ada di telapak

Ikan bandeng banyak duri
Makan enak di pinggir desa
Jangan sampai kamu mencuri
Sebab itu perbuatan dosa

Album lama bentuk siku
Beberapa masuk bingkai
Ayo rajin membaca buku
Agar otak jadi pandai

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com