Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makna Lambang Pramuka

Kompas.com - 25/07/2020, 16:18 WIB
Serafica Gischa

Penulis

KOMPAS.com - Dalam sebuah organisasi, lambang gerakan pramuka adalah tanda pengenal tetap yang memberi makna cita-cita setiap anggota Gerakan Pramuka.

Lambang Pramuka diciptakan oleh Bapak Soehardjo Admofipura, seorang pembina Pramuka yang aktif bekerja di lingkungan Departemen Pertanian. Lambang tersebut kemudian digunakan sejak 16 Agustus 1961.

Dalam buku Pendidikan Kepramukaan Berbasis Pendidikan Karakter (2020) karya Sukiyat, lambang Pramuka ditetapkan dengan SK Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No.06/KN/72 tahun 1972.

Baca juga: Sejarah Pramuka Indonesia, Organisasi Kepanduan sejak Era Belanda

Bentuk lambang gerakan pramuka adalah Tunas Kelapa. Makna lanmbang gerakan pramuka, sebagai berikut:

  • Buah nyiur dalam keadaan tumbuh dinamakan cikal dan istilah cikal bakal di Indonesia berarti penduduk asli yang pertama, yang menurunkan generasi baru. Sehingga lambang buah nyiur atau tunas kelapa yang tumbuh, mengkiaskan bahwa tiap anggota pramuka merupakan inti bagi kelangsungan hidup bangsa Indonesia.
  • Buah nyiur dapat bertahan lama dalam keadaan apapun. Jadi lambang tersebut dimaknai bahwa tiap anggota pramuka adalah seorang yang rohaniah dan jasmaniaj sehat, kuat, dan ulet serta besar tekadnya dalam menghadaopi segala tantangan dalam hidup dan dalam menempuh segala ujian dan kesukaran untuk mengabdi pada tanah air dan bangsa Indonesia.
  • Nyiur dapat tumbuh dimana saja, yang membuktikan besarnya daya upaya dalam menyesuaikan diri dalam masyarakat dimana dia berada dan dalam keadaan apapun.
  • Nyiur tumbuh menjulang lurus ke atas dan merupakan salah satu pohon yang tertinggi di Indonesia. Sehingga lambang tersebut mengkiaskan bahwa setiap pramuka memiliki cita-cita yang tinggi dan lurus, mulia dan jujur, dan dia tetap tegak tidak mudah goyah oleh sesuatu.
  • Akar nyiur tumbuh kuat dan erat di dalam tanah. Sehingga lambang itu mengkiaskan tekad dan keyakinan tiap pramuka yang berpegang pada dasar-dasar dan landasan yang baik, benar, kuat, dan nyata. Tekad dan keyakinan yang digunakan untuk memperkuat diri guna mencapai cita-cita.
  • Nyiur adalah pohon yang serba guna dari ujung atas hingga akarnya. Jadi lambang itu mengkiaskan bahwa tiap pramuka adalah manusia yang berguna, dan membuktikan diri dan kegunaannya kepada kepentingan tanah air, bangsa, dan negara Republik Indonesia serta kepada umat manusia.

Baca juga: Tujuan Pokok Gerakan Reformasi 1998

Lambang Gerakan Pramukakemdikbud.go.id Lambang Gerakan Pramuka
Penggolongan tingkat pramuka

Peserta ddidik dalam pendidikan kepramukaan dikelompokkan berdasarkan usia, sama dengan keanggotaan di dalam Gerakan Pramuka. Penggolongan tingkatan anggota pramuka terdiri atas jenjang pendidikan.

Berikut penggolongan tingkat pramuka:

  • Siaga (usia 7-10 tahun)

Anggota pramuka golongan siaga dalam pendidikannya difokuskan pada pembentukan kepribadian dan keterampilan di lingkungan keluarga melalui kegiatan bermain sambil belajar. Hal ini sesuai dengan karakteristik peserta didik tingkat kelas rendah yang masih senang bermain.

Baca juga: Penyebab Terjadinya Gerakan Reformasi

  • Penggalang (usia 11-15 tahun)

Anggota pramuka golongan penggalang dalam pendidikannya difokuskan pada pembentukan kepribadian dan keterampilan di lingkungan keluarga melalui kegiatan bermain sambil belajar.

  • Penegak (usia 16-20 tahun)

Anggota pramuka golongan penegal dalam pendidikannya difokuskan pada pembentukan kepribadian dan keterampilan agar dapat ikut serta membangun masyarakat melalui kegiatan belajar, melakukan, bekerja kelompok, kompetisi, dan bakti kepada masyarakat.

  • Pendega (usia 21-25 tahun)

Anggota pramuka golongan pandega dalam pendidikannya difokuskan pada pembentukan kepribadian dan keterampilan agar dapat ikut serta membangun masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com