Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Burung Bisa Terbang Tetapi Manusia Tidak?

Kompas.com - 31/05/2020, 20:00 WIB
Arum Sutrisni Putri

Penulis

Sumber Kidpid

KOMPAS.com - Burung bisa terbang tetapi manusia tidak karena burung mempunyai anggota badan yang mendukung kemampuan untuk terbang. Tahukah kamu mengapa demikian?

Perbedaan tubuh burung dan manusia

Secara fisik, tubuh manusia dan tubuh burung jelas berbeda. Burung bisa terbang karena mempunyai anggota badan yang mendukung untuk terbang.

Manusia memiliki sepasang tangan dan bukan sepasang sayap seperti yang dimiliki burung.

Bulu-bulu di sayap burung berfungsi untuk menangkap udara, mendorongnya ke bawah. Kepakan sayap burung memberikan dorongan dengan melawan gravitasi.

Bobot burung sangat ringan karena tulang berlubang sedangkan tulang manusia tidak berlubang.

Tulang pada burung berlubang yang membuatnya lebih ringan. Bahkan bulu burung lebih berat dari tulangnya.

Otor-otot burung dirancang secara khusus untuk mendukung kemampuan terbang burung. Otot-otot pada burung dirancangsempurna dengan cara akselerasi udara ke bawah untuk membuat burung terangkat di udara.

Baca juga: Mengapa Burung Tidak Tersengat Listrik di Kabel Listrik?

Sedangkan pada manusia, tulang manusia berat dan otot manusia tidak begitu kuat untuk membantu manusia terbang seperti burung.

Sedangkan bobot tubuh manusia jauh lebih berat daripada bobot burung. Apalagi manusia tidak mempunyai bulu. Itu sebabnya manusia tidak bisa terbang.

Tetapi manusia dikaruniai tangan, kaki, dan otak yang lebih kuat daripada spesies lain.

Kesimpulannya, ada beberapa hal yang tidak dimiliki manusia tetapi dimiliki burung sehingga burung bisa terbang, yaitu:

  • Manusia tidak punya sayap dan bulu sedangkan burung punya sayap dengan bulu yang indah.
  • Otot manusia sangat lemah dibandingkan dengan burung. Otot burung dirancang khusus untuk terbang.
  • Bobot manusia jauh lebih berat daripada bobot burung.
  • Tulang burung berlubang tetapi tulang manusia tidak.
  • Bulu burung lebih berat daripada tulang burung.

Baca juga: Fakta Unik Burung Hantu, Ternyata Jago Berenang

Burung yang tidak bisa terbang

Meski demikian, terdapat beberapa jenis burung yang tidak bisa terbang. Contoh, pinguin, burung unta, bebek, emu, kiwi dan lain-lain.

Ada juga jenis burung yang bisa terbang dalam jarak pendek. Contoh, burung merak, burung hantu, ayam, dan lain-lain.

Burung-burung yang tidak bisa terbang itu memiliki ciri-ciri berbeda dibandingkan jenis burung yang bisa terbang, antara lain:

  • Memiliki sayap yang lebih kecil dibandingkan dengan ukuran tubuhnya.
  • Memiliki lebih banyak bulu daripada burung yang bisa terbang.
  • Memiliki tulang kokoh seperti mamalia.
  • Khusus penguin, sayap dirancang untuk berenang dan bukan terbang.
  • Mereka tidak perlu terbang karena telah beradaptasi dengan lingkungan sekitar dan tidak perlu pindah.

Beberapa burung benar-benar tidak bisa terbang tetapi mereka mempunyai kemampuan lain yang menakjubkan.

Contoh, pinguin yang tinggal di Antartika mampu bertahan dalam suhu dingin yang ekstrem dan bisa berenang. Burung unta tidak bisa terbang tetapi bisa berlari sangat cepat hingga 70 kilometer per jam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com