Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gejala Alam Biotik dan Abiotik

Kompas.com - 14/02/2020, 20:00 WIB
Ari Welianto

Penulis

KOMPAS.com - Gejala alam baik biotik dan abiotik dapat berupa gejala alam kebendaan dan gejala alam kejadian.

Kejadian alam kebendaan menunjukan benda-benda yang ada disekitar, seperti batu, kerikil, besi, kapur, atau pohon.

Sementara gejala alam kejadian berupa peristiwa-peristiwa yang terjadi di alam seperti banjir, gempa, atau kebakaran.

Gejala alam adalah suatu keadaan dari alam yang menandakan akan terjadi sesuatu pada alam.

Dilansir Encyclopaedia Britannica (2015), biotik adalah komponen lingkungan yang terdiri dari makhluk hidup. Sementara abiotik adalah komponen lingkungan yang terdiri atas benda mati.

Baca juga: Ekosistem: Arti, Komponen, dan Jenisnya

Gejala alam biotik

Biotik adalah segala sesuatu yang berupa makhluk hidup meliputi hewan, tumbuhan, manusia dan makhluk hidup lainnya.

Mereka memiliki ciri-ciri seperti dapat bernapas, bergerak, peka terhadap rangsangan, memerlukan makan, berkembang biak, tumbuh dan berkembang.

Setiap makhluk hidup dapat melakukan berbagai macam aktivitas. Seperti seekor kupu-kupu terbang mengitari bunga untuk mengambil madu.

Lalu ada menutupnya daun putri malu ketika disentuh, dan keluar keringat dari dalam tubuh setelah berolahraga.

Gejala alam biotik merupakan kegiatan atau aktivitas yang dilakukan oleh makhluk hidup. Seperti bergerak, berkembang biak, tumbuh, melakukan fotosintesis, dan menanggapi rangsangan.

Dikutip situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), contoh gejalan biotik bisa dilihat pada manusia. Di mansa dari proses melahirkan hingga menjadi anak, kemudian tumbuh berkembang dan membesar.

Baca juga: Peran Ular bagi Ekosistem dan Cara Berkembang Biak

Selama hidupnya manusia melakukan aktifitas kehidupan seperti makan, minum, bernapas, bergerak, dan peka terhadap rangsangan.

Kemudian melakukan pernikahan dan memiliki keturunan. Gejala alam tersebut maka disebut dengan berkembang biak.

Pada hewan proses gejala alam sama seperti yang dialami pada manusia. Jika pada tumbuhan, gejala alambisa diamati pada tanaman kacang-kacangan.

Di mana biji kacang yang ditanam di tanah akan tumbuh menjadi kecambah. Kemudian dari kecambah akan berkembang menjadi tanaman kacang muda.

Dalam proses perkembangbiakan dengan menyerap makanan dan minuman dari dalam tanah melalui akar, atau dari fotosintesis.

Gejala alam abiotik

Gejala abiotik dibedakan menjadi menjadi, yakni:

Gejala alam kebendaan obyek abiotik

Abiotik artinya tidak hidup. Contohnya seperti tanah, air, batu.

Baca juga: Gerak pada Tumbuhan

Abiotik juga memiliki cari-ciri dan keadaan, seperti bentuk, warna dan berbagai ukuran.

Batu punya bentuk, warna dan ukuran yang bermacam-macam. Gejala alam dapat mencakup tekstur, bau, dan wujud benda.

Pada wujud benda abiotik dapat dibedakan menjadi padat, cair, dan gas.

Benda yang berbentuk padat seperti meja mempunyai sifat bentuk dan volume tetap. Benda yang berwujud cair seperti minyak maka bentuknya bisa berubah, biasanya itu menyesuaikan dengan tempatnya tapi volumenya tetap.

Sementara benda yang berwujud gas seperti udara memiliki sifat menempati ruang, volume dan bentuknya mudah berubah.

Gejala alam kejadian obyek abiotik

Baca juga: Tumbuhan Monokotil dan Dikotil: Ciri, Contoh dan Perbedaannya

Gejala alam kejadian abiotik merupakan peristiwa yang terjadi ada benda tidak hidup.

Jika kamu melihat air mengalir dari hulu hingga hilir atau dari pegunungan sampai buara. Itu merupakan gejala alam kejadian obyek abiotik.

Bisa juga dilihat dari air hujan yang jatuh ke bawah masuk ke tanah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com