KOMPAS.com - Gerak pada tumbuhan terjadi karena adanya rangsangan baik yang berasal dari dalam maupun luar individu.
Biasanya gerak pada tumbuhan berlangsung sangat lambat sehingga tampak terlihat oleh mata.
Dikutip situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), rasangan-rasangan yang memengaruhi gerak tumbuhan seperti rangsangan cahaya, air, sentuhan, suhu, gravitasi, atau zat kimia.
Arah gerak tumbuhan yang ditentukan oleh rangsangan dan bergerak menuju atau menjauhi sumber rangsangan.
Baca juga: Fakta Unik, Tumbuhan Memasuki Fase Defensif saat Hujan Datang
Ada juga rangsangan yang tidak menentukan arah gerak tumbuhan.
Gerak pada tumbuhan dibedakan menjadi dua, yakni:
Berikut penjelasannya:
Gerak endonom adalah gerakan tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan berasal dari dalam tumbuhan.
Pada gerak endonom dibagi menjadi dua, yakni:
Gerak etionom adalah gerakan pada tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan dari laur tumbuhan.
Penyebabnya bisa berasal dari faktor rangsang sentuhan, air, cahaya, suhu, zat kimia, atau gravitasi.
Baca juga: Peningkatan Kadar CO2 Global, Bagaimana Efeknya Bagi Tumbuhan?
Ada beberapa jenis pada gerak etionom, yakni:
Gerak tropisme merupakan gerak bagian tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi oleh arah datanganya rangsangan.
Bila gerakannya mendekati arah rangsangan disebut tropisme positif. Sementara jika responnya menjauhi arah datanganya rangsangan disebut tropisme negatif.
Dibedakan dari macam sumber rangsang, tropisme dibedakan menjadi: