Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pengertian, Ciri, dan Jenis-jenis Folklor di Indonesia

KOMPAS.com - Folklor adalah salah satu cara untuk melacak jejak sejarah pada masa pra-aksara.

Folklor juga dapat diartikan sebagai adat-istiadat tradisional dan cerita rakyat yang diturunkan secara turun-temurun, dan tidak dibukukan.

Dilansir dari Buku Pendidikan Seni Rupa Estetik Sekolah Dasar (2020) oleh Arina Restian, folklor sering diidentikan dengan tradisi dan kesenian yang berkembang pada zaman sejarah dan telah menyatu dalam kehidupan masyarakat.

Di dalam masyarakat Indonesia, setiap daerah, kelompok, etnis, suku, bangsa, golongan agama masing-masing telah mengembangkan folklornya sendiri-sendiri sehingga di Indonesia terdapat aneka ragam folklor.

Kata folklor merupakan pengindonesiaan dari Bahasa Inggris. Kata tersebut merupakan kata majemuk yang berasal dari dua kata dasar yaitu folk dan lore.

Ciri-ciri folklor

Agar dapat membedakan antara folklor dengan kebudayaan lainnya, harus diketahui ciri-ciri utama folklor.

Folklor memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

Jenis-jenis folklor

Seorang ahli folklor AS bernama Jan Harold Brunvand pada tahun 1955 membagi folklor ke dalam tiga kelompok besar berdasarkan tipenya, yakni:

Folklor lisan

Folklor jenis ini dikenal juga sebagai fakta mental yang meliputi:

Folklor sebagai lisan

Folklor ini dikenal juga sebagai fakta sosial yang meliputi:

Folklor bukan lisan

Folklor ini juga dikenal sebagai artefak meliputi:

https://www.kompas.com/skola/read/2023/05/22/201500969/pengertian-ciri-dan-jenis-jenis-folklor-di-indonesia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke