Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bagaimana Cara Kerja Sonar?

KOMPAS.com – Sonar adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur kedalaman laut dan menggambar peta topografi dasar laut. Namun, bagaimana cara kerja sonar? Berikut adalah pembahasannya!

Menggunakan gelombang suara

Sonar merupakan singkatan dari frasa Bahasa Inggris “sound navigating and ranging” yang berarti navigasi suara dan jangkauan.

Istilah tersebut diambil karena sonar menggunakan gelombang suara untuk melakukan navigasi dan mendeteksi apa yang ada di sekitarnya.

Sonar menggunakan sifat gelombang suara yang dapat merambat di dalam medium dan dapat dipantulkan ketika bertabrakan dengan suatu benda.

Cara kerja sonar

Cara kerja sonar dimulai dengan produksi gelombang suara oleh transduser sonar yang berada di kapal.

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, transduser dibuat menggunakan kristal kuarsa khusus atau bahan magnetik yang mampu neghantarkan arus listrik.

Transduser kemudian mengubah sinyal listrik tersebut menjadi energi mekanik berupa gelombang suara.

Gelombang suara kemudian merambat di dalam media baik air maupun udara, sesuai dengan cepat rambat gelombang suara pada mediumnya.

Ketika merambat dan menabrak suatu objek, gelombang suara tersebut akan dipantulkan ke arah datangnya.

Misalnya, gelombang suara menabrak dasar laut. Maka dasar laut akan memantulkan kembali gelombang suara tersebut ke arah asalnya.

Dilansir dari NASA, gelombang suara yang memantul kembali ini disebut dengan gema. Gema kemudian akan merambat ke arah kapal dan diterima oleh receiver sonar yang berada di dalam transdusernya.

Gelombang suara tersebut kembali diubah menjadi sinyal listrik.

Dilansir dari NOAA's National Ocean Service, dengan menentukan waktu antara gelombang yang diemisikan dan datangnya gema, transduser dapat menentukan jangkauan dan orientasi objek.

Jarak dari kapal ke obyek yang dideteksi dapat dirumuskan sebagai:

Dengan,
S: jarak obyek dari kapal (m)
V: cepat rambat gelombang suara (m/s)
t: waktu tempuh (s)

Pembagian dua pada rumus dikarenakan waktu tempuh adalah waktu merambatnya gelombang suara ke obyek dan merambatnya benda dari obyek ke kapal. Sehingga, sama dengan dua kali jaraknya.

Rumus tersebut digonakan sonar untuk menghitung kedalaman suatu titik di laut, mengukur jarak kapal dengan gunung es, mengukur jarak kapal dengan kapal lain, ataupun mendeteksi keberadaan ikan, kapal selam, batuan, juga obyek lain dalam jangkauannya.

https://www.kompas.com/skola/read/2022/07/01/120000669/bagaimana-cara-kerja-sonar

Terkini Lainnya

Perbedaan Simple Past Tense dan Past Continuous Tense

Perbedaan Simple Past Tense dan Past Continuous Tense

Skola
Antonim dalam Bahasa Inggris: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Antonim dalam Bahasa Inggris: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Skola
Polisemi: Pengertian, Ciri-ciri, dan Contohnya

Polisemi: Pengertian, Ciri-ciri, dan Contohnya

Skola
35 Contoh Kalimat Future Perfect Tense beserta Artinya

35 Contoh Kalimat Future Perfect Tense beserta Artinya

Skola
Contoh Perumpamaan 'Kaya Apa' dalam Bahasa Jawa

Contoh Perumpamaan "Kaya Apa" dalam Bahasa Jawa

Skola
Ateges Tanpa Basa Jawa

Ateges Tanpa Basa Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Wujude Aksara Jawa

Bahasa Jawa: Wujude Aksara Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Nulis lan Maca Pawarta

Bahasa Jawa: Nulis lan Maca Pawarta

Skola
Teori Ordinal dalam Perilaku Konsumen

Teori Ordinal dalam Perilaku Konsumen

Skola
4 Faktor yang Memengaruhi Laju Reaksi, Apa Saja?

4 Faktor yang Memengaruhi Laju Reaksi, Apa Saja?

Skola
Komunikasi Full Duplex: Pengertian dan Contohnya

Komunikasi Full Duplex: Pengertian dan Contohnya

Skola
5 Perbedaan DNA dan RNA yang Penting untuk Diketahui

5 Perbedaan DNA dan RNA yang Penting untuk Diketahui

Skola
Cerita Legendha Basa Jawa

Cerita Legendha Basa Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke