Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sikap yang Dicontoh dari Pengrajin Barang Bekas

KOMPAS.com – Pengrajin barang bekas merupakan salah satu pekerjaan yang mengubah barang bekas menjadi barang lain yang lebih bermanfaat.

Pengrajin barang bekas memiliki sikap yang patut dicontoh dalam kehidupan sehari-hari. Sikap yang bisa dicontoh dari pengrajin barang bekas, yakni:

Sikap peduli lingkungan

Sikap pertama yang bisa dicontoh dari pengrajin barang bekas adalah sikap peduli lingkungan. Dilansir dari World Bank Group, dunia menghasilkan 2,01 miliar ton sampah padat setiap tahunnya dan setiap orang rata-rata menghasilkan 0,74 kilogram sampah per tahunnya.

Adapun pengrajin barang bekas memiliki sikap peduli lingkungan karena mengubah sampah menjadi barang dengan nilai guna. Kebanyakan sampah yang digunakan pengrajin adalah sampah anorganik yang sangat sulit terurai secara alami.

Pengrajin barang bekas mengurangi sampah yang keberadaannya memberikan banyak dapak buruk bagi lingkungan dan makhluk hidup. Sikap peduli lingkungan ini harus kita terapkan dengan cara memanfaatkan barang bekas di sekitar kita.

Kreativitas

Sikap selanjutnya yang patut dicontoh dari pengrajin barang bekas adalah kreativitas. Memanfaatkan barang bekas memerlukan kreativitas yang tinggi.

Robert E. Franken dalam buku Human Motivation (1994) menyebutkan bahwa kreativitas adalah kecenderungan untuk menghasilkan atau mengenali ide, alternatif, atau kemungkinan berguna dalam memecahkan masalah, berkomunikasi dengan orang lain, juga menghibur diri sendiri dan orang lain.

Dengan kreativitas, pengrajin dapat melihat potensi dari suatu barang bekas yang dinilai sudah tidak berguna oleh orang lain. Pengrajin kemudian merealisasikan idenya dan mulai mendaur ulang barang bekas.

Dengan kreativitas yang tinggi, pengrajin barang bekas mampu mengubah sampah tidak berguna menjadi barang dengan nilai guna maupun nilai estetika yang tinggi.

Sikap pantang menyerah

Menjadi pengrajin barang bekas tentu bukanlah pekerjaan yang mudah. Semua orang tahu bahwa sampah membawa pengaruh buruk.

Namun, sangat sedikit yang benar-benar mau peduli. Memungut sampah kerap dianggap sebagai pekerjaan yang kotor dan menjijikan.

Para pengrajin barang bekas tidak peduli dengan pandangan tersebut, selama mereka bisa produktif dalam mengurangi sampah dan menghasilkan karya.

Dengan pantang menyerah, mereka memungut barang bekas, mengumpulkan ide, mengerahkan kreativitas, dan mengerahkan banyak waktu juga tenaga dalam jumlah besar.

Sikap pantang penyerah tersebut dapat kita tiru dalam menjalani kehidupan sehari-hari untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

https://www.kompas.com/skola/read/2021/10/26/110000769/sikap-yang-dicontoh-dari-pengrajin-barang-bekas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke