KOMPAS.com – Punctuation adalah istilah bahasa Inggris yang artinya tanda baca dalam bahasa Indonesia. Ada berbagai jenis punctuation yang biasa digunakan dalam menuliskan teks bahasa Inggris. Berikut ini penjelasannya:
Pengertian punctuation
Dilansir dari Encyclopædia Britannica, punctuation is the use of spacing, conventional signs, and certain typographical devices as aids to the understanding and correct reading, both silently and aloud, of handwritten and printed texts.
Punctuation adalah penggunaan spasi, tanda-tanda konvesional, dan perangkat tipografi tertentu sebagai alat bantu untuk memahami dan membaca dengan benar, baik dengan diam atau keras, pada tulisan tangan dan cetak.
Punctuation dalam bahasa Indonesia disebut tanda baca. Ketika membaca suatu teks, biasanya kita akan menemukan berbagai macam tanda baca yang fungsinya beragam.
Jenis punctuation dan contohnya
Merangkum dari Lexico, macam-macam punctuation dan fungsinya adalah:
Full stop (titik)
Tanda titik (.) digunakan untuk mengakhiri kalimat yang berupa informasi. Contoh: He is writing a story now. / Dia sedang menulis sebuah cerita sekarang.
Comma (koma)
Tanda koma (,) digunakan untuk memisah kalimat agar tidak terlalu panjang dan jelas inti kalimatnya. Contoh:
Semicolon (titik koma)
Tanda titik koma (;) digunakan untuk memisah suatu kalimat. Tidak seperti tanda koma, tanda ini lebih ditujukan untuk memisah antara dua klausa utama yang saling berkaitan.
Contoh: The restaurant is very popular; its owner is interviewed by some journalists. / Restoran itu sangat terkenal; pemiliknya diwawancarai oleh beberapa wartawan.
Colon (titik dua)
Tanda titik dua (:) digunakan untuk beberapa hal, yaitu:
Contoh:
Apostrophe (apostrof)
Dalam kalimat bahasa Inggris, apostrof digunakan untuk dua hal, yaitu menunjukkan kepemilikan dan penghilangan satu atau beberapa huruf. Contoh:
Hyphen (tanda hubung)
Tanda hubung digunakan dalam kata majemuk, menggabungkan awalan dengan kata yang lain, dan menunjukkan kata yang dipisah. Contoh:
Dash (tanda pisah)
Tanda pisah digunakan pada tulisan non-formal untuk menunjukkan informasi yang tidak terlalu penting dan memisah kalimat seperti halnya tanda koma.
Contoh: Many people—or not so many—are attending the show. / Banyak orang—atau tidak terlalu banyak—menghadiri pertunjukannya.
Brackets (tanda kurung)
Tanda kurung digunakan untuk memisahkan informasi yang tidak penting bagi arti sisa kalimatnya. Contoh: She puts the ring (her mother’s ring) on the table. / Dia meletakkan cincin (cincin ibunya) di atas meja.
Inverted commas (koma terbalik)
Koma terbalik digunakan untuk mengawali ucapan langsung (direct speech) dan menandai suatu kata yang sedang didiskusikan atau dikutip langsung dari seseorang. Contoh:
Exclamation mark (tanda seru)
Tanda seru sering digunakan pada tulisan non-formal untuk menunjukkan seruan. Contoh: Don’t go too far! / Jangan pergi terlalu jauh!
Question mark (tanda tanya)
Tanda tanya digunakan untuk menyampaikan pertanyaan. Contoh: What is the meaning of punctuation? / Apa arti dari tanda baca?
Bullet points (poin butir)
Tanda ini digunakan untuk menunjukkan informasi-informasi penting agar pembaca lebih mudah menemukan dan memahami. Contoh:
Present verbs forms are as follow:
Bentuk present verbs adalah sebagai berikut:
https://www.kompas.com/skola/read/2020/10/11/140000869/punctuation--pengertian-dan-contoh