Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/07/2023, 09:30 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Big Bang dikenal sebagai salah satu teori yang mengemukakan tentang pembentukan alam semesta.

Seperti dikutip dari Kompas.com, teori itu menyebutkan bahwa dulunya alam semesta ini adalah energi panas yang sangat padat. Suatu saat energi panas yang padat itu mengembang dan meledak.

Hasil ledakan itu kemudian memadat dan menjadi benda-benda langit seperti sekarang ini. Seluruh bintang dan planet bergerak saling menjauh, seolah-olah berasal dari satu titik.

Fakta menarik teori Big Bang

Georges Lemaitre, ahli astronomi, fisikawan Belgia dan juga seorang pendeta Katolik merupakan orang pertama yang mencetuskan teori ini pada 1927.

Namun selain itu, masih ada fakta menarik lainnya mengenai teori Big Bang, seperti apa berikut beberapa di antaranya seperti dikutip dari Live Science, Rabu (12/7/2023).

  • Teori yang diverifikasi secara tidak sengaja

Sebagian besar fisikawan memandang gagasan Lemaitre dengan skeptis. Akan tetapi setelah beberapa dekade, teori Big Bang dianggap sebagai ide yang menarik meski dianggap pula tidak terlalu masuk akal.

Baca juga: Fakta-fakta Menarik Galaksi Bima Sakti yang Tak Banyak Diketahui (Bagian 1)

Fakta menarik pertama dari teori Big Bang, ternyata asal-usulnya secara tidak disengaja terverifikasi dari eksperimen yang dilakukan insinyur radio.

Pada tahun 1964, dua insinyur radio di Bell Labs, bernama Arno Penzias dan Robert Wilson yang sedang menguji penerima gelombang radio menemukan sesuatu yang tidak terduga.

Saat mereka melakukan pengujian, mereka mendengar desisan keras pada instrumen, meski mencoba untuk dihilangkan itu tidak bisa.

Untuk mencari penjelasan, mereka kemudian menemui tim fisikawan teoritis. Ternyata desisan latar itu disebabkan oleh radiasi yang tersisa saat alam semesta bertransisi dari plasma padat yang panas ke gas netral yang sedikit kurang panas.

Itu disebut latar belakang gelombang mikro kosmik (cosmic microwave background), dan menjadi landasan pemahaman tentang teori Big Bang.

  • Bukan teori penciptaan

Big bang adalah teori sejarah alam semesta, terutama saat-saat paling awal. Namun apa yang tidak diberitahukan oleh teori itu adalah dari mana alam semesta berasal.

Dengan kata lain, fakta menariknya, teori Big Bang bukan teori penciptaan, sebab kita tidak tahu bagaimana alam semesta dimulai dan kita hanya tahu apa yang terjadi setelahnya.

Baca juga: Fakta-fakta Menarik Merkurius, Planet Terdekat dengan Matahari

Ilustrasi big bang atau ledakan besar Ilustrasi big bang atau ledakan besar

  • Hampir bisa dilihat

Fakta menari lainnya, yakni terkait latar belakang gelombang mikro kosmik yang tidak hanya mengokohkan Big Bang sebagai satu-satunya teori yang mampu menjelaskan semua data pengamatan, tetapi juga berfungsi sebagai jendela ke masa lalu yang jauh.

Ketika alam semesta sekitar satu juta kali lebih kecil dari ukurannya saat ini, itu memiliki suhu lebih dari 17.000 derajat Fahrenheit dan berada dalam keadaan plasma.

Saat mengembang dan mendingin, plasma itu diubah menjadi gas netral ketika atom pertama terbentuk.

Peristiwa itu melepaskan sejumlah besar radiasi yang hingga kini menjadi latar belakang gelombang mikro kosmikatau CMB.

Baca juga: Fakta-fakta Menarik Jupiter, Planet Terbesar di Tata Surya

CMB sendiri bertanggung jawab atas lebih dari 99,999 persen dari semua radiasi di alam semesta.

  • Terjadi di mana-mana

Salah satu hal terliar tentang membahas alam semesta adalah bahwa konsep normal tentang objek tidak berlaku.

Misalnya, alam semesta tidak memiliki tepi dan tidak ada bagian bagian luar. Demikian pula Big Bang, bukanlah sebuah ledakan di luar angkasa melainkan ledakan luar angkasa.

Big Bang terjadi pada segala sesuatu di alam semesta. Itu tidak terjadi di satu lokasi tertentu di dalam ruang angkasa, tetapi di lokasi tertentu dalam waktu.

Sulit untuk dipikirkan, tetapi itu mengapa ada matematika, untuk membantu manusia bergulat dengan konsep yang biasanya tidak dapat dilakukan.

Baca juga: Fakta-fakta Menarik Galaksi Bima Sakti, Tempat Bumi Berada (Bagian 2)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com