Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Hewan Mengenali Dirinya di Depan Cermin?

Kompas.com - 17/01/2023, 16:01 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Saat anak kecil memahami bahwa orang yang menatap mereka di cermin adalah bayangan mereka sendiri, itu dianggap sebagai peningkatan level dalam perkembangan individu. Namun, apakah hal tersebut serupa dengan yang ditemukan pada hewan?

Apakah hewan mengenali dirinya di depan cermin, atau justru menganggap sebagai hewan lain yang merupakan saingannya?

Dikutip dari Science ABC, Senin (16/1/2023) pada tahun 1970 seorang psikolog Amerika bernama Gordon Gallup mengenalkan konsep pengenalan diri cermin atau MSR. Gallup menyatakan bahwa pengenalan diri adalah tanda kesadaran diri.

Kesadaran diri membantu seseorang memahami dan memposisikan diri dengan orang lain, yang pada gilirannya membantu membingkai dan belajar dari pengalaman yang sesuai.

Baca juga: Apakah Hewan Bisa Memprediksi Cuaca?

Berdasarkan konsep tersebut, dalam sebuah studi, peneliti melakukan pengamatan terhadap hewan, yakni keluarga kera dan monyet yang berkerabat dekat dengan manusia, untuk melihat apakah hewan ini bisa mengenali diri mereka saat bercermin.

Empat simpanse diperkenalkan dengan cermin selama 10 hari dan perilaku mereka diamati.

Awalnya, mereka mulai mengancam bayangan di cermin. Namun tak lama mereka menggunakan cermin untuk berdandan dan bahkan untuk mengupil.

Setelah 10 hari, simpanse kemudian dibius dan tes cermin dilakukan. Dalam tes ini ada tanda menggunakan cat atau stiker yang dipasang ditubuh hewan primata ini.

Baca juga: Apakah Hewan Bermimpi?

Ilustrasi simpanse. DNA simpanse dan manusia disebut mirip. Dalam studi baru, peneliti temukan perbedaan otak manusia dan hewan primata ini dengan memeriksa DNA sampah yang selama ini terabaikan.SHUTTERSTOCK/Crystal Alba Ilustrasi simpanse. DNA simpanse dan manusia disebut mirip. Dalam studi baru, peneliti temukan perbedaan otak manusia dan hewan primata ini dengan memeriksa DNA sampah yang selama ini terabaikan.

 

Bila hewan menyentuh atau mempelajari tanda tersebut, diasumsikan bahwa simpanse menyadari pantulan tersebut adalah gambar dirinya sendiri, bukan hewan lain.

Hasil studi mengungkapkan bahwa ternyata, simpanse memang mampu mengenali tanda baru di tubuh mereka dan menyentuhnya.

Primata ternyata bukan satu-satunya hewan yang bisa mengenali dirinya di depan kaca. Lumba-lumba, ketika terkena permukaan reflektif menggunakannya untuk menyelidiki tanda di bagian tubuh mereka.

Hewan non-mamalia mengenali dirinya di cermin

Hewan bercermin dan mengenali dirinya juga tampak pada keluarga burung. Burung gagak Eropa, burung penyanyi dari keluarga burung gagak juga mengenali tanda di tubuhnya saat dihadapkan dengan cermin.

Baca juga: Apakah Anjing dan Kucing Aman jika Hanya Makan Sayuran Saja?

Sebaliknya burung murai bersayap biru tak sepintar gagak Eropa. Hal ini membuat sulit untuk menyimpulkan tentang kemampuan mengenali diri pada kelompok burung.

Namun ada kemungkinan bahwa beberapa hewan gagal dalam pengujian pengenalan diri karena pengujian tak dirancang untuk mengakomodasi adaptasi evolusioner atau spektrum visual mereka.

Dugaan ini didasarkan pada fakta bahwa kelompok hewan yang sama memberikan tanggapan yang berbeda dalam rangkaian percobaan yang berbeda.

Selain itu, ada jutaan organisme yang belum pernah melihat cermin, sehingga sulit untuk membuat kesimpulan umum tentang kelompok hewan.

Baca juga: Apakah Anjing Bisa Merasakan Makanannya?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com