Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 03/11/2022, 12:05 WIB

KOMPAS.com - Kalajengking dianggap sebagai salah satu hewan berbahaya yang menakutkan. Pasalnya, selain karena dua capitnya dan penyengat beracun di ekornya, kalajengking juga siap mengayunkan ekornya ke arah target dengan kecepatan 130 sentimeter per detik.

Padahal sebenarnya, tak semua spesies kalajengking berbahaya. Nah, bagi Anda yang tertarik mengetahui lebih banyak soal kalajengking, berikut beberapa fakta terkait kalajengking.

Baca juga: Dikenal Punya Sengatan Berbisa, Bagaimana Kalajengking Kawin?

Fakta Kalajengking

1. Kalajengking telah ada di dunia sebelum dinosaurus pertama

Kalajengking kemungkinan merupakan hewan darat tertua yang masih hidup hingga saat ini. Catatan fosil menunjukkan, kalajengking purba termasuk di antara hewan laut pertama yang menjelajah ke daratan kering, yang terjadi sekitar 420 juta tahun yang lalu, selama Periode Silur.

Sebagai perbandingan, dinosaurus paling awal yang diketahui, berevolusi sekitar 240 juta tahun yang lalu.

Sedangkan manusia modern baru berusia sekitar 200.000 tahun, yang berarti kita kira-kira 2.100 kali lebih muda dari kalajengking.

2. Kalajengking bukan serangga

Kalajengking adalah arakhnida, yaitu hewan berkaki delapan, seperti laba-laba, tungau, dan kutu.

Sebagai arakhnida, kalajengking adalah bagian dari kelompok artropoda yang lebih luas yang disebut chelicerata, yang juga mencakup kepiting tapal kuda dan laba-laba laut. Chelicerat ini bukanlah serangga, karena serangga adalah jenis arthropoda yang berbeda.

Ada beberapa hal yang membedakan chelicerata dan serangga, seperti jumlah kaki mereka. Pada serangga dewasa memiliki enam kaki, sedangkan arakhnida dan chelicerata lainnya memiliki delapan kaki ditambah dua pasang pelengkap yang disebut chelicerae dan pedipalps.

Chelicerae sering berbentuk mulut, dan pada kalajengking, pedipalpus telah berevolusi menjadi penjepit.

3. Kalajengking menari sebelum kawin

Sebelum kawin, kalajengking jantan dan betina melakukan ritual ‘pacaran’ yang menyerupai tarian. Aktivitas ini dikenal sebagai promenade deux, yang dalam bahasa Prancis adalah berjalan untuk berdua.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+