Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Psikolog Klinis dan Perannya Terhadap Kesehatan Mental Masyarakat Indonesia

Kompas.com - 25/11/2021, 20:30 WIB
Ellyvon Pranita,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mungkin Anda pernah dan sering mendengar profesi psikolog klinis, tetapi tidak begitu mengetahui siapa mereka dan apa perannya untuk kesehatan jiwa atau kesehatan mental masyarakat.

Dalam rangka Kongres Nasional IV Ikatan Psikologi Klinis (IPK) Indonesia yang akan berlangsung pada 27-28 November 2021, tenaga kesehatan psikolog klinis pun menjawab peran mereka untuk kesehatan jiwa masyarakat Indonesia.

Apa itu psikolog klinis?

Psikolog klinis adalah setiap orang yang telah lulus pendidikan psikologi klinis sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan berhak memberikan pelayanan psikologi klinis kepada masyarakat.

Adapun, kualifikasi pendidikan Psikolog Klinis paling rendah adalah lulusan pendidikan program profesi psikologi klinis yaitu Sarjana (S1) Psikologi yang telah mengikuti pendidikan profesi psikologi dan telah dikukuhkan sebagai Psikolog Klinis oleh organisasi profesi, atau Magister (S2) Profesi Psikologi di Bidang Psikologi Klinis.

Baca juga: Ibu Trimah Mendadak Dititipkan ke Panti Jompo oleh Anaknya, Ini Saran Psikolog

 

Sementara, psikologi klinis adalah bidang ilmu psikologi yang bertujuan memahami, mencegah dan mengurangi ketidakmampuan, gangguan, ketidaknyamanan yang menimbulkan masalah psikologis dalam penyesuaian dan perkembangan pribadi manusia.

Untuk pelayanan psikologi klinis yang dimaksudkan adalah segala aktivitas pemberian jasa dan praktik psikologi klinis untuk menolong individu atau kelompok.

Biasanya bantuan pelayanan yang diberikan meliputi pemeriksaan dan intervensi psikologis untuk upaya promotif, preventif, kuratif, rehabilitasi maupun paliatif pada masalah psikologi klinis.

Oleh karena itu, Ketua Umum Ikatan Psikolog Klinis (IPK) Indonesia. Dr Indria Laksmi Gamayanti, M.Si.,Psikolog mengatakan bahwa meskipun masih ada saja yang asing dengan psikolog klinis ini, tetapi peran psikolog klinis terhadap kesehatan mental masyarakat sangatlah penting.

Peran penting psikolog klinis

Gamayanti menjelaskan, psikolog klinis membahas berbagai kondisi internal dan eksternal dari manusia agar dapat mendukungnya untuk bertumbuh dan menghindar (terhindar) dari berbagai hal merugikan dalam kehidupan. 

Baca juga: Viral Dokter Campurkan Sperma ke Makanan Korban, Ini Kata Psikolog

Ilustrasi konsultasi ke psikolog.freepik.com/shurkin_son Ilustrasi konsultasi ke psikolog.

Oleh sebab itu, layanan psikologi yang dibutuhkan oleh masyarakat tidak hanya berbatas pada cara lama dan baku serta harus dengan tatap muka, tetapi juga melalui daring terutama selama pandemi Covid-19 ini.

"Kebutuhan akan layanan kesehatan mental tidak lagi sebagai kebutuhan sampingan, namun sebagai kebutuhan yang fundamental yang artinya peran psikolog klinis justru akan selalu dibutuhkan," kata Gamayanti dalam konferensi pers Kongres Nasional IV IPK Indonesia, Kamis (25/11/2021).

Seperti diketahui, setiap orang berisiko untuk mengalami gangguan kesehatan mental atau kejiwaan, kapan saja, di mana saja, tidak terbatas oleh usia, gender, ras, suku, agama hingga strata sosialnya.

Dalam perkara gangguan kesehatan mental tersebut, psikolog klinis berperan menangani beberapa masalah yang sering kita jumpai disekitar atau dialami oleh keluarga bahkan bisa jadi diri sendiri.

Terlebih atas dasar banyaknya pemicu selama pandemi Covid-19 yang bisa mendorong seseorang mengalami stres, depresi, gangguan kecemasan, gangguan emosional, bahkan keinginan untuk bunuh diri.

Baca juga: 5 Alasan Orang Enggan Pergi ke Psikolog meski Membutuhkannya

Adapun, beberapa masalah yang dapat ditangani oleh psikolog klinis adalah sebagai berikut.

  • Kecemasan berlebihan
  • Depresi
  • Trauma psikologis 
  • Pikiran atau perilaku yang menyakiti diri sendiri atau orang lain
  • Perilaku kecanduan
  • Masalah citra tubuh
  • Gangguan makan (anoreksia nervosa, bulimia nervos, dan binge-eating disorder)
  • Gangguan tidur
  • Autis
  • ADHD (gangguan pemusatan perhatian atau hiperaktivitas)
  • Kesulitan belajar
  • Masalah perilaku lainnya yang mengggangu pengembangan diri
  • Gangguan stres pascatrauma (PTSD)

Selain menangani masalah masyarakat secara individual, Gamayanti menegaskan bahwa psikolog klinis juga berperan terhadap kesehatan mental masyarakat Indonesia secara umumnya.

Ia menjelaskan, psikolog klinis juga memiliki peran besar untuk melibatkan diri secara aktif dalam kerja nasional yang mendukung pemerintah mengupayakan pemberdayaan bangsa untuk membangun masyarakat Indonesia yang unggul dan sehat mental.

IPK Indonesia sebagai organisasi profesi tenaga kesehatan psikolog klinis terus berupaya untuk mencapai sehat sejahtera psikologis masyarakat Indonesia. 

“Selain berkolaborasi dengan berbagai pihak, psikolog klinis juga perlu untuk secara konsisten selalu belajar, meningkatkan kompetensi, dan bersikap terbuka terhadap kemajuan teknologi, senantiasa menjaga kredibilitas, integritas profesi, dan loyalitas terhadap organisasi profesi yaitu Ikatan Psikolog Klinis Indonesia," tegasnya.

Baca juga: Pasangan Pengantin Gay Thailand Dihujat Netizen Indonesia, Psikolog Sebut Ada Faktor Stres

Salah satu kegiatan yang dilakukan oleh ikatan psikolog klinis untuk membantu kesehatan jiwa masyarakat Indonesia yakni berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan, kepala pemerintahan dari beberapa daerah, industri, akademisi- perguruan tinggi, dan pengurus pusat kwarnas gerakan pramuka Indonesia.

"Ya kita salah satunya menggandeng PP Kwarnas Gerakan Pramuka Indonesia, karena mereka kan bisa mengedukasi dan menyentuh lini dari yang usia muda sekalipun, pramuka ini kegiatannya bahkan dari muda sampai usia lanjut juga ada, dan ini baik untuk memberikan pemahaman betapa pentingnya kita menjaga kesehatan mental kita dan keluarga atau orang sekitar," jelasnya.

Jangan ragu konsultasi dengan psikolog klinis

Anggota Ikatan Psikolog Klinis sekaligus Ketua Kongres Nasional IV IPK Indonesia 2021, Rifqoh Ihdayati mengingatkan bahwa stigma pergi dan berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater adalah orang gila merupakan pemahaman yang salah.

"Hey datang ke psikolog itu tidak hanya orang sakit jiwa," kata Rifqoh.

Setiap orang memiliki potensi atau peluang mengalami gangguan kesehatan mental. Gangguan kesehatan mental itu tidak selalu disebut orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Serta, ODGJ sekalipun bukan berarti mereka adalah orang gila seperti yang diasumsikan masyarakat pada umumnya.

Baca juga: Video Viral Remaja ABG Cegat Truk Tronton demi Konten, Ini Kata Psikolog

Kondisi gangguan kesehatan mental maupun ODGJ memiliki ragam jenisnya, dan ini bisa dialami siapa saja, kapan saja, tanpa melihat gender maupun tingkat sosial seseorang tersebut.

Gangguan jiwa adalah masalah kesehatan yang memengaruhi bagaimana seseorang berpikir, berperilaku, dan berinteraksi dengan orang lain secara signifikan. Hal ini juga ditambahkan oleh Psikolog Forensik Klinik, Dra A. Kasandra Putranto dalam kesempatan yang sama.

"Kalau istilah yang sering saya ingatkan ke masyarakat, bukan cuma fisik saja yang butuh medical check up, psikis juga butuh medical check up rutin," ujarnya.

Menurut Kasandra, kesehatan psikis itu tidak hanya untuk menjaga kesehatan mental kita, tetapi kita tahu kalau psikis kita sehat, tubuh juga akan sehat.

Sebaliknya, sering dijumpai pada orang-orang yang mengalami psikis tidak sehat, kecenderungan fisiknya juga akan ikut tidak sehat, dan masalah gangguan kejiwaan atau kesehatan mental itu beragam.

"Jangan menunggu sampai sudah benar-benar kita sakit baik fisik maupun psikis baru mau berkonsultasi dengan ahli (psikolog klinis)," kata dia.

Baca juga: Bocah Temanggung Dibunuh karena Nakal, Begini Psikolog Menilai Perilaku Anak Berlebihan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com