Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Trimah Mendadak Dititipkan ke Panti Jompo oleh Anaknya, Ini Saran Psikolog

Kompas.com - 03/11/2021, 21:52 WIB
Bestari Kumala Dewi

Penulis

 

Masalahnya, dikatakan Wieka, tak semua orang memiliki keleluasaan ekonomi. Apalagi, bagi generasi sandwich yang masih memiliki tanggungan anak-anak yang masih kecil, tapi juga harus merawat orangtua.

“Seperti yang kita tahu ya, masa pandemi ini kan sangat berpengaruh pada ekonomi. Banyak orang kehilangan pekerjaan atau pendapatannya jauh berkurang,” katanya.

Baca juga: Ahli Minta Jangan Maklumi Lansia yang Pikun, Ini 10 Gejala Demensia

Komunikasikan dengan jujur

Meski demikian, jika kondisi ekonomi menjadi latar belakang dititipkannya Trimah ke panti werdha, Wieka mengatakan, anak-anaknya sebaiknya mengomunikasikan hal ini di awal dengan jujur pada ibunya. Meski di Indonesia, menitipkan orangtua ke panti werdha memang masih dianggap tabu.

“Tapi setidaknya, ibunya tidak merasa dibohongi dan ditinggalkan anak-anaknya. Sekarang banyak kok orangtua yang sebelum dititipkan di panti werdha diajak survei ke beberapa panti untuk melihat langsung dan memilih sendiri mana yang paling nyaman,” tutur Wieka.

Terpenting menurut Wieka, kalau pun karena kondisi tertentu, anak harus menitipkan orangtuanya ke panti werdha, anak sebaiknya tidak melepaskan sepenuhnya.

Pastikan orangtua tidak merasa ditinggalkan atau ‘dibuang’, dengan secara rutin mengunjunginya di panti werdha, mengajaknya merayakan hari besar keagamaan bersama keluarga, atau merayakan ulang tahunnya bersama keluarga.

Baca juga: Banyak Lansia di Indonesia, Tenaga Kesehatan Harus Paham Pentingnya Healthy Aging

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com