8 Manfaat Minyak Zaitun yang Telah Terbukti Secara Ilmiah

KOMPAS.com – Minyak zaitun merupakan minyak yang dibuat dari buah pohon zaitun, tanaman tradisional di wilayah Mediterania.

Sejak lama, minyak zaitun telah dimanfaatkan untuk memasak, perawatan kecantikan, bahan bakar lampu, hingga pengobatan.

Minyak zaitun dianggap sebagai lemak sehat berkat kandungan asam lemak tak jenuh tunggal dan antioksidannya yang melimpah.

Kandungan antioksidan dalam minyak zaitun bermanfaat untuk melindungi tubuh dari radikal bebas yang menyebabkan kerusakan sel.

Untuk mendapatkan manfaat yang lebih maksimal, pilihlah minyak zaitun extra virgin yang mengandung lebih banyak antioksidan dibandingkan minyak zaitun jenis lainnya.

Baca juga: Minyak Zaitun Vs Minyak Kelapa, Mana Lebih Sehat?

Dilansir dari Medical News Today, 18 Desember 2019, Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) mengatakan bahwa 1 sendok makan minyak zaitun mengandung nutrisi yang melimpah.

Kandungan tersebut adalah kalori, lemak, vitamin E, vitamin K, kalsium, kalium, polifenol, tokoferol, fitosterol, squalene, asam terpenat, dan antioksidan lainnya.

Manfaat minyak zaitun

Berikut adalah 8 manfaat minyak zaitun untuk kesehatan tubuh yang telah terbukti secara ilmiah, sebagaimana dilansir dari Healthline, 14 September 2018.

1. Melawan radikal bebas

Minyak zaitun kaya akan antioksidan yang kuat. Antioksidan ini secara aktif dapat mengurangi risiko penyakit kronis.

Antioksidan dalam minyak zaitun juga mampu melawan peradangan dan membantu melindungi kolesterol darah dari oksidasi.

Baca juga: 4 Cara Salah Pemakaian Minyak Zaitun

2. Mengurangi peradangan

Asam lemak utama dalam minyak zaitun adalah lemak tak jenuh tunggal atau yang disebut dengan asam oleat.

Studi menunjukkan, asam oleat mampu mengurangi peradangan dan mungkin memiliki efek positif pada gen yang terkait dengan kanker.

3. Mencegah stroke

Sebuah tinjauan besar pada penelitian yang melibatkan 841.000 orang menemukan, minyak zaitun adalah satu-satunya sumber lemak tak jenuh tunggal yang terkait dengan penurunan risiko penyakit jantung dan stroke.

Dalam tinjauan lain yang melibatkan 140.000 peserta, mengonsumsi minyak zaitun terbukti efektif mengurangi risiko stroke.

4. Mencegah penyakit jantung

Minyak zaitun extra virgin dapat melindungi tubuh dari penyakit jantung dengan beberapa cara.

Baca juga: Pijat Bayi Pakai Minyak Zaitun, Amankah?

Minyak zaitun mampu menurunkan tekanan darah tinggi, peradangan, hingga meningkatkan lapisan pembuluh darah yang semuanya bermanfaat untuk menurunkan risiko penyakit jantung.

5. Tidak menaikkan berat badan

Banyak penelitian yang mengatakan bahwa diet Mediterania, yang erat kaitannya dengan konsumsi minyak zaitun, memberi efek positif pada berat badan.

Dalam penelitian selama 30 bulan yang melibatkan 7.000 mahasiswa Spanyol, mengonsumsi minyak zaitun terbukti tidak menaikkan berat badan.

6. Melawan Alzheimer

Sebuah penelitian pada tikus menunjukkan bahwa zat dalam minyak zaitun dapat menghilangkan plak beta-amiloid di dalam sel otak.

Adapun penumpukan plak beta-amiloid merupakan salah satu penyebab penyakit Alzheimer.

Baca juga: Zat Gizi yang Terdapat dalam Minyak Zaitun

7. Mengurangi risiko diabetes tipe 2

Minyak zaitun tampaknya sangat efektif untuk melindungi tubuh dari penyakit diabetes tipe 2.

Beberapa penelitian mengaitkan minyak zaitun dengan efek menguntungkan pada gula darah dan sensitivitas insulin.

8. Mengobati radang sendi

Sepertinya, minyak zaitun akan lebih bermanfaat ketika dikombinasikan dengan minyak ikan yang merupakan sumber asam lemak omega-3.

Dalam sebuah penelitian, minyak zaitun dan minyak ikan secara signifikan mampu meningkatkan kekuatan genggaman tangan dan mengatasi nyeri sendi pada orang dengan rheumatoid arthritis.