Pada tiga tingkat dosis, Moderna mengatakan bahwa vaksin mRNA-1283 tersebut, akan diberikan pada orang dewasa yang sehat, baik sebagai dosis tunggal maupun dalam dua dosis, dengan selang waktu 28 hari.
Selain itu, Moderna juga berencana untuk mengevaluasi vaksin baru, mRNA 1283, sebagai suntikan penguat potensial dalam penelitian di masa mendatang.
Minggu lalu, Moderna mulai memberi dosis pada peserta pertama dalam studi yang menguji kandidat vaksin penguat Covid-19 yang menargetkan pada salah satu varian baru virus corona.
Varian virus tersebut yakni yang dikenal sebagai B.1.351, yang pertama kali muncul di Afrika Selatan.
Baca juga: Pfizer dan Moderna Uji Vaksin Covid-19 pada Virus Corona Jenis Baru Inggris
Moderna mulai memberi dosis pada peserta pertama, minggu lalu, dalam studi yang menguji kandidat vaksin penguat Covid-19 yang menargetkan varian, yang dikenal sebagai B.1.351, yang pertama kali muncul di Afrika Selatan.
Varian virus corona Afrika Selatan adalah salah satu mutasi yang paling dikhawatirkan para ilmuwan dan komunitas ilmiah di seluruh dunia.
Kandidat vaksin Moderna generasi berikutnya juga ditargetkan untuk mencegah infeksi dari varian Covid-19 Afrika Selatan tersebut, diberi nama vaksin Covid-19 mRNA-1273.351.
Moderna mengatakan bahwa vaksin Covid-19 generasi baru untuk melawan varian virus corona Afrika Selatan tersebut akan mulai diuji dalam uji coba suntikan multivalen.
Baca juga: Harapan Baru, Vaksin Moderna Hampir 95 Persen Efektif Lawan Covid-19
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.