KOMPAS.com- Data awal dari sebuah studi yang dilakukan para peneliti di University of Oxford menunjukkan bahwa vaksin Covid-19 yang dikembangkan AstraZeneca efektif melawan varian P1, yakni varian baru virus corona dari Brasil.
Hasil studi tersebut disampaikan secara eksklusif kepada Reuters, Jumat (5/3/2021) oleh sumber yang tidak disebutkan namanya.
Data studi tersebut menunjukkan, vaksin Covid-19 tidak perlu dimodifikasi untuk melindungi terhadap varian virus corona P1, yang diyakini berasal dari kota Manaus di Amazon, dikutip dari Reuters, Sabtu (6/3/2021).
Sumber yang tidak menyebutkan namanya tersebut memberitahu bahwa kemanjuran dari vaksin AstraZeneca cukup tepat dalam melindungi dari varian baru virus corona Brasil tersebut.
Baca juga: Vaksin Oxford AstraZeneca Gagal Cegah Infeksi Covid-19 di Afrika Selatan
Hasil studi vaksin tersebut akan segera dirilis atau dipublikasikan secara resmi pada bulan Maret ini.
Kendati demikian, hasil awal menunjukkan vaksin AstraZeneca secara signifikan kurang efektif terhadap varian corona dari Afrika Selatan, yang memiliki kemiripan dengan varian virus P1 dari Brasil.
Akibatnya, Afrika Selatan menghentikan penggunaan vaksin AstraZeneca di negara tersebut.
Informasi terkait vaksin AstraZeneca yang efektif terhadap varian virus corona Brasil, muncul ketika studi plasma yang diterbitkan menjelang tinjauan sejawat pada Senin lalu.
Baca juga: AstraZeneca Sebut Vaksinnya Harus Efektif Lawan Varian Baru Covid-19
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.