Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SpaceX Cetak Rekor Dunia Luncurkan Satelit ke Luar Angkasa Terbanyak

Kompas.com - 25/01/2021, 19:02 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber BBC

Pada dasarnya, hanya militer atau badan antariksa besar yang mampu mengoperasikannya.

Satelit-satelit lain yang diangkut ke orbit Bumi antara lain Iceye dari Finlandia, Capella dan Umbra dari Amerika Serikat, dan iQPS dari Jepang, yang ke semuanya akan melakukan perjalanan ke orbit pada hari Minggu.

Satelit yang dikembangkan perusahaan rintisan ini akan membuat konstelasi di langit yang akan mengembalikan citra Bumi secara berulang dengan cepat.

Radar memiliki keunggulan dibandingkan kamera optik standar karena mampu menembus awan, dan merasakan permukaan bumi, baik siang maupun malam hari.

SpaceX Falcon membawa 143 satelit ke jalur setinggi 500 km yang membentang dari kutub ke kutub. Kendati demikian, ada banyak tantangan dari misi berbagi tumpangan besar.

Baca juga: Prestasi Bersejarah, SpaceX Sukses Pulangkan 2 Astronot NASA ke Bumi

 

Sebab, sejumlah misi satelit umumnya menginginkan orbit yang lebih tinggi atau lebih rendah di langit, atau dengan kemiringan yang berbeda ke ekuator.

Hal ini dapat dicapai dengan memasang satelit pada 'kapal tunda' yang setelah lepas dari bagian atas roket, mengubah parameter akhir untuk muatan selama beberapa minggu. Ada dua kapal tunda yang dibawa Sunday's Falcon.

Kendati demikian, untuk beberapa misi peluncuran satelit, mungkin perlu pemesanan lebih dulu untuk mendapatkan kepuasan layanan.

Hal ini memberi peluang lain untuk potensi pengembangan roket yang lebih kecil untuk dapat menjalankan penerbangan khusus.

Baca juga: Mengapa Satelit Tidak Jatuh ke Bumi?

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com