Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebiasaan Berolahraga di Pagi Hari Terbukti Menurunkan Risiko Kanker

Kompas.com - 20/10/2020, 17:30 WIB
Bestari Kumala Dewi

Penulis

 

Untuk menguji hipotesis ini, para peneliti di balik penelitian ini menganalisis data dari 2.795 partisipan.

Para peserta adalah bagian dari studi multi-kasus kontrol Spanyol (MCC-Spanyol), yang bertujuan untuk memahami faktor-faktor penyebab kanker umum di Spanyol dan bagaimana mencegahnya.

Dari 2008-2013, peneliti mewawancarai peserta untuk mengetahui rekreasi seumur hidup dan aktivitas fisik rumah tangga mereka. Rata-rata 3 tahun kemudian, peneliti menilai kapan orang-orang berolahraga.

Para peneliti secara khusus mengamati 781 wanita yang menderita kanker payudara dan juga menanggapi kuesioner tentang aktivitas fisik mereka dan 504 pria yang menderita kanker prostat serta memberikan data tentang waktu olahraga mereka.

Baca juga: Studi: Tidak Berolahraga Lebih Berbahaya Dibanding Merokok

Para peneliti memilih kontrol dalam studi MCC-Spanyol secara acak dari catatan praktik umum. Para peneliti mencocokkan mereka dengan orang-orang dalam penelitian dengan kanker, yang memiliki jenis kelamin yang sama dan usia yang sama.

Kontrol dalam penelitian ini juga menanggapi pertanyaan lanjutan tentang aktivitas fisik dan waktunya.

Olahraga di pagi hari
Para peneliti menemukan, bahwa aktivitas fisik antara pukul 8:00 hingga 10:00 memiliki potensi efek paling menguntungkan dalam mengurangi risiko kanker payudara dan prostat.

Sekitar 7% orang dengan kanker payudara dan 9% orang dalam kelompok kontrol melakukan sebagian besar olahraga mereka di pagi hari. Sekitar 12,7% penderita kanker prostat dan 14% kelompok kontrol melakukan senam pagi.

Para peneliti mengembangkan model yang menunjukkan kemungkinan terkena kanker payudara, hasilnya berpotensi 25% lebih rendah karena berolahraga di pagi hari, dibandingkan dengan yang tidak berolahraga.

Gambaran serupa didapatkan untuk kanker prostat. Model penelitian tersebut memperkirakan, mereka yang berolahraga di pagi hari memiliki 27% penurunan kemungkinan terkena kanker prostat dibandingkan yang tidak berolahraga.

Sedangkan orang yang berolahraga di malam hari, antara pukul 19.00 hingga 23:00, memiliki 25% penurunan risiko terkena kanker prostat. Namun, seperti temuan pagi hari, bukti tersebut tidak signifikan secara statistik.

Baca juga: Efektifkan Kemoterapi, Pasien Kanker Disarankan Berolahraga

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com