Jaga Daya Tahan Tubuh, Hindari Makanan yang Sebabkan Peradangan

KOMPAS.com - Menjaga daya tahan tubuh berarti memiliki pola makan yang sehat. Asupan makanan harus memenuhi kebutuhan karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral, namun tidak berlebihan.

Dokter Spesialis Gizi Klinik dr. Diana Felecia Suganda, M.Kes, Sp.GK menjelaskan, untuk memenuhi gizi yang seimbang dan menjaga daya tahan tubuh, terdapat beberapa makanan dan minuman yang perlu dihindari.

"Harus dihindari karena membuat kita lebih mudah mengalami inflamasi atau peradangan dalam tubuh," ujarnya dalam webinar RSPI: Gizi Baik untuk Meningkatkan Imunitas, Rabu (10/6/2020).

Baca juga: Empon-empon Bermanfaat untuk Tubuh, tapi Harus dengan Pola Makan Seimbang

Ia mengungkapkan, produk yang mengandung gula atau karbohidrat sederhana merupakan salah satu yang harus dihindari. Karbohidrat sederhana mudah dicerna oleh tubuh dan memicu kenaikan gula darah dengan cepat.

Contoh produk dari karbohidrat sederhana adalah gula yang terdapat dalam produk makanan dan minuman kemasan, biskuit, kue, permen, wafer, atau es krim.

Produk-produk yang mengandung banyak gula biasanya hanya mengandung kalori tinggi, namun tidak mengandung nutrisi.

"Ini makanan-makanan enak semua memang, mengandung gula-gula," kata Diana.

Baca juga: Batasi Gula, Garam, dan Lemak untuk Cegah Diabetes Saat Pandemi Corona

Selain itu, Anda perlu menghindari produk yang mengandung lemak jenuh (trans fat). Ini banyak ditemui pada makanan cepat saji (junk food), seperti pizza, hamburger, atau nugget.

Produk yang tinggi garam juga perlu dihindari. Ini banyak terkandung dalam makanan kalengan dan makanan yang diawetkan.

"Makanan cepat saji juga itu biasanya tinggi sekali garamnya, jadi harus dikurangi," tambahnya.

shutterstock.com/KiattisakLamchan Ilustrasi pizza.

Selain itu, alkohol juga menjadi produk yang harus dihindari jika ingin daya tahan tubuh terjaga. Diana bilang, alkohol berdampak menurunkan imunitas tubuh.

"Jadi produk-produk inilah yang harus kita hindari, atau konsumsinya benar-benar kita minimalisir," kata Diana.

Baca juga: Studi Baru Buktikan Manfaat Teh Hijau Obati Lemak Hati pada Obesitas

Sebaliknya, untuk meningkatkan daya tahan tubuh dilakukan dengan mengonsumsi gizi seimbang. Dalam seporsi makanan di piring harus terdiri dari makanan pokok, sayuran, buah-buahan, dan lauk-pauk.

Selain itu, bisa juga dengan menambah konsumsi madu, jahe, temulawak, dan susu yang kaya akan protein, vitamin, dan antioksidan.

"Jangan lupa juga cuci tangan, minum air delapan gelas per hari, serta melakukan aktivitas fisik 30 menit per hari," ujarnya.