Dikenal sebagai Isolator, Plastik Ternyata Juga Bisa Hantarkan Listrik

KOMPAS.com - Plastik umumnya dimanfaatkan sebagai isolator atau bahan yang tidak menghantarkan listrik. Misalnya pada pelapis kabel, pegangan dan badan setrika, dan berbagai peralatan rumah tangga ataupun industri lainnya.

Namun, ternyata tidak selamanya listrik tidak bisa mengalir lewat plastik. Plastik juga bisa mengantarkan listrik melalui modifikasi tertentu.

Pengisian plastik dengan material konduktif

Dikutip dari laman Royal Society of Chemistry, plastik bisa dimodifikasi sehingga mampu mengalirkan listrik melalui pencampuran dengan material pengisi konduktor (pengantar listrik). Salah satunya adalah material karbon hitam atau carbon black.

Prinsip modifikasi ini adalah pengisian kabel yang terdiri atas dua elektrode sebagai tempat awal listrik mengalir dengan bahan plastik atau polimer yang ditambahkan material karbon hitam.

Hasilnya, jalur aliran listrik kecil antara dua elektrode dapat terjadi.

Contoh aplikasi modifikasi ini ialah kabel pemanas pada pemanas air.

Panas pada pemanas air dapat dihasilkan dari kabel yang dipasang menempel dengan pipa, sedangkan kabel menghasilkan panas dari aliran listrik yang mengalir sepanjang kabel.

Prinsip mengalirnya listrik dalam plastik

Prinsip mengalirnya listrik pada plastik dijelaskan juga dalam sebuah riset yang dipublikasi pada Journal of Carbon Research (2019).

Adanya perpindahan elektron antara atom-atom dalam senyawa penyusun plastik memungkinkan terjadinya interaksi elektrik pada plastik.

Dalam riset ini, kantong kemasan makanan dari plastik hitam dapat didaur ulang menjadi carbon nanotubes (CNTs) yang bisa dimanfaatkan sebagai material penyimpan energi, filter air, penyusun alat elektronik ataupun suku cadang otomotif.

Plastik konduktif pada layar gawai

Selain itu, sebuah riset lain dalam jurnal Nature Portfolio (2021), menyebutkan bahwa plastik bisa menghantarkan listrik melalui modifikasinya dengan sejumlah bahan kimia tertentu menjadi organic light emitting devices (OLED) yang biasa digunakan sebagai bahan layar gawai.

Asam dan beberapa zat kimia lainnya dalam modifikasi ini dapat meningkatkan konduktivitas plastik. Dengan demikian, plastik pada OLED bisa mengantarkan listrik dengan tetap mempertahankan bentuknya yang transparan.