Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apa Itu Heat Stroke?

KOMPAS.com – Lingkungan yang panas dapat menyebabkan kenaikan suhu tubuh. Terlebih jika tubuh terpapar suhu panas dan lembap dalam waktu yang lama.

Hal ini tidak boleh disepelekan karena dapat menyebabkan kondisi yang membahayakan yang dikenal dengan istilah heat stroke atau serangan panas.

Apa itu heat stroke?

Dilansir dari Mayo Clinic, heat stroke adalah suatu kondisi yang disebabkan oleh tubuh yang terlalu panas, biasanya sebagai akibat dari paparan suhu panas yang terlalu lama dan aktivitas fisik di lingkungan yang panas.

Heat stroke ini dapat terjadi jika suhu tubuh seseorang naik hingga 40 derajat celcius atau lebih tinggi.

Jika tidak segera diatasi, heat stroke dapat membunuh atau menyebabkan kerusakan pada otak dan organ dalam lainnya.

Heat stroke umumnya menyerang orang lanjut usia (lansia) yang berusia di atas 50 tahun, namun kondisi ini juga dapat dialami di usia muda dalam kondisi sehat.

Gejala heat stroke

Gejala utama heat stroke adalah suhu tubuh mencapai 40 derajat celcius atau lebih. Di samping itu, sebagaimana dilansir WebMD, heat stroke juga dapat menimbulkan gejala lain, seperti:

1. Sakit kepala berdenyut

2. Pusing

3. Tidak berkeringat meski panas

4. Kulit memerah, panas, dan kering

5. Kelemahan atau kram otot

6. Mual dan muntah

7. Detak jantung lebih cepat

8. Napas cepat

9. Perubahan perilaku seperti kebingungan, disorientasi, dan sebagainya

10. Kejang

11. Pingsan atau tidak sadar

Pertolongan pertama untuk heat stroke

Jika seseorang terkena heat stroke, segera hubungi fasilitas layanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan bantuan medis.

Sambil menunggu tenaga medis tiba, lakukan pertolongan pertama. Pindahkan orang tersebut ke tempat yang sejuk dan teduh, kemudian lepaskan pakaian yang tidak perlu.

Berikut adalah beberapa cara pertolongan pertama untuk heat stroke hingga suhu tubuh menurun:

1. Ambil kipas angin dan arahkan pada orang yang terkena heat stroke sambil membasahi kulitnya dengan air

2. Letakkan kompres dingin di ketiak, leher, dan punggung pasien karena area ini memiliki banyak pembuluh darah yang dekat dengan kulit

3. Arahkan orang yang terkena heat stroke untuk berendam di bak air

Jangan gunakan es untuk pertolongan pertama jika orang yang terkena heat stroke adalah orang tua, anak kecil, atau seseorang dengan penyakit kronis.

https://www.kompas.com/sains/read/2021/08/27/140100123/apa-itu-heat-stroke-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke