Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Menurunkan Demam pada Anak

Padahal, seringkali demam tak perlu diturunkan. Karena, demam menjadi tanda bahwa tubuh sedang melawan bakteri infeksi atau virus.

Namun, ada pengecualian jika demam terjadi pada bayi berusia di bawah enam bulan. Demam di atas 37 derajat celcius pada bayi berusia di bawah enam bulan perlu diwaspadai, karena kemungkinan ada penyakit serius, sehingga memerlukan pemeriksaan dokter.

Tetapi jika demam membuat anak yang berusia lebih besar merasa tidak nyaman, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menurunkan demam dengan aman.

Cara menurunkan demam

Demam paling sering terjadi saat tubuh kita mencoba melawan infeksi. Suhu tubuh bagian dalam naik sebagai mekanisme pertahanan, berusaha membuat tubuh cukup panas sehingga kuman yang menyerang tidak akan bertahan hidup. Dalam hal ini, demam adalah hal yang baik.

Demam memang membuat tubuh merasa tak nyaman. Namun, anak-anak sering kali mengatasi demam lebih baik daripada orang dewasa.

Jika anak Anda demam, tetapi masih aktif bermain dan masih bertingkah seperti hari-hari biasanya, itu berarti Anda tidak perlu melakukan apa pun untuk menurunkan suhu tubuhnya.

Tapi, jika anak mulai merasa tidak nyaman dan rewel, berikut beberapa cara menurunkan demam yang bisa dilakukan orangtua:

1. Minum Lebih Banyak Cairan

Salah satu cara menurunkan demam yang efektif adalah tetap terhidrasi sepanjang waktu. Suhu tubuh yang lebih tinggi dapat menyebabkan dehidrasi lebih cepat.

Banyak minum dapat mengurangi kemungkinan dehidrasi dan bahkan membantu mendinginkan tubuh.

2. Mandi

Mandi juga menjadi cara menurunkan demam, tetapi jangan pernah mandi dengan air dingin saat demam. Gunakan air hangat untuk mandi.

Berendam di air dingin akan menyebabkan tubuh menggigil dan dapat meningkatkan suhu internal tubuh.

Mandi dengan suhu yang nyaman akan membantu tubuh rileks dan juga menurunkan demam.

3. Kompres di Bawah Lengan

Teknik pertolongan pertama yang umum digunakan untuk menurunkan suhu tinggi, atau hipertermia, adalah meletakkan kompres dingin di bawah lengan dan di area selangkangan.

Cara ini paling sering digunakan saat seseorang kepanasan, karena faktor luar (seperti berolahraga atau berada di luar ruangan dalam waktu lama saat cuaca panas terik), tetapi cara ini juga dapat membantu menurunkan demam tinggi.

4. Penurun Demam

Jika cara menurunkan demam di atas belum membuat anak nyaman, orangtua bisa mencoba memberikan obat penurun demam seperti acetaminophen atau ibuprofen adalah salah satu cara paling sederhana dan efektif untuk menurunkan demam. Acetaminophen dapat digunakan pada anak-anak berusia 2 bulan.

Namun, jika bayi Anda kurang dari 3 bulan dan demam - hubungi dokter anak sebelum memberikan obat apapun. Ibuprofen dapat digunakan pada anak-anak berusia 6 bulan.

Aspirin tidak boleh diberikan kepada anak-anak, tetapi dapat digunakan pada orang dewasa di atas usia 18 tahun. Obat-obatan ini bekerja relatif cepat dan dapat membuat Anda merasa lebih baik selama 4-8 jam.

Jangan lakukan ini saat demam

Sayangnya, karena khawatir demam berbahaya, banyak orang justru melakukan beberapa kesalahan saat berusaha menurunkan demam.

1. Menggosok tubuh dengan alkohol

Cara menurunkan demam ini adalah ide yang sangat buruk. Jika seseorang menyarankan Anda menggunakan alkohol pada anak Anda atau diri Anda saat sedang demam untuk menurunkan suhu tubuh, tolong jangan pernah dilakukan. Bukan hanya tidak efektif, ini juga dapat menyebabkan keracunan alkohol.

2. Menaikkan dosis obat

Mengonsumsi terlalu banyak obat penurun demam atau meminum dua jenis obat sekaligus bukan hanya tidak efektif, tetapi juga berbahaya.

Ini dapat merusak organ Anda dan tidak akan menurunkan suhu Anda lebih cepat. Karena overdosis acetaminophen (Tylenol) adalah salah satu alasan paling umum, mengapa anak-anak dirawat di ruang gawat darurat, karena itu dokter menganjurkan untuk tidak mengganti obat penurun demam, dan selalalu buat catatan kapan terakhir kali Anda memberikan obat.

Selain itu, penting untuk memeriksa semua kandungan obat yang digunakan. Banyak obat batuk dan pilek multi-gejala yang mengandung asetaminofen.

Anda sebaiknya tidak memberikan obat penurun demam tambahan, jika Anda juga memberikan salah satu obat multi gejala yang mengandung acetaminophen atau pereda demam lainnya.

Jika demam anak tak kunjung turun setelah mengonsumsi obat penurun demam, ada baiknya segera berkonsultasi pada dokter, terkait kondisi anak.

https://www.kompas.com/sains/read/2021/01/04/130500623/cara-menurunkan-demam-pada-anak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke