Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peluang Bisnis Parkir di Dekat Stasiun LRT Jabodebek

Kompas.com - 11/10/2023, 05:30 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - LRT Jabodebek yang telah dioperasikan belum lama ini membuka peluang bisnis sektor lain yang tidak hanya bisa dinikmati oleh developer besar. Salah satu di antaranya adalah bisnis parkir.

Pengamat Properti Bambang Ekajaya mengatakan, peluang bisnis parkir bisa dimanfaatkan oleh masyarakat yang memiliki lahan cukup luas di dekat stasiun LRT Jabodebek.

Pasalnya, pengembangan kawasan LRT Jabodebek sudah berjalan cukup lama dan mengusung konsep Transit Oriented Development (TOD).

"Banyak kesempatan untuk memanfaatkan potensi lahan di area tersebut, bukan hanya developer besar, tetapi warga pun jika punya lahan yang cukup luas bisa mendapatkan income. Dari yang paling basic, menjadi area parkir motor dan usaha retail," tutur Bambang kepada Kompas.com, Selasa (10/10/2023).

Selain usaha parkir, warga sekitar juga bisa memanfaatkan peluang untuk membuka usaha kos hingga warung makan.

Sementara lahan-lahan di area inti sekitar stasiun LRT Jabodebek pada umumnya sudah habis terjual untuk pengembangan kawasan terpadu.

Baca juga: Tembus 100.000 Orang Per Hari, Pengguna MRT Jakarta pada September

"Umumnya ke arah middle to high rise development, dengan mixed use, dan shopping arcade sampai dengan mall," imbuh Bambang.

Di sisi lain, Bambang berpendapat ada tantangan tertentu bagi pengembang yang baru memulai bisnis properti di sekitar trase LRT Jabodebek, utamanya terkait harga tanah.

"Untuk developer yang baru mulai pembebasan, tentu kendala utama harga pembebasan yang selalu dikuasai spekulan dengan harga yang tidak terjangkau atau kadang warga pun terpengaruh menawarkan harga yang tidak masuk akal," lanjut Bambang.

Adapun bisnis parkir cocok untuk dikembangkan di stasiun sub-urban atau stasiun ujung yang dekat dengan permukiman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com