MEDAN, KOMPAS.com - Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) Freddy Anwar memprediksi lonjakan konsumsi BBM dan LPG selama masa Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri (Satgas RAFI) mulai 1 April sampai Mei 2023.
Konsumsi produk gasoline naik sebesar 18 persen persen dari rerata harian normal, menjadi 5.750 kiloliter per hari.
Hal ini disebabkan peningkatan arus mudik yang didominasi kendaraan pribadi, sepeda motor dan hilangnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
"Produk gasoil diperkiran turun 5 persen dari harian normal menjadi 3.273 kiloliter perhari karena pembatasan pergerakan kendaraan logistik pada arus mudik dan balik," kata Freddy, Jumat (21/4/2023).
Estimasi penyaluran LPG Public Service Obligation (PSO) dan NPSO, juga mengalami kenaikan sebesar 19,73 persen dari rerata normal karena meningkatnya aktivitas memasak masyarakat saat berkumpul dengan keluarga.
Baca juga: Melalui Satgas RAFI, Pertamina Pastikan Pasokan Energi di Kepri Aman
Selain itu, meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan kegiatan pariwisata juga menjadi kontributor kenaikan konsumsi LPG.
Menyinggung Avtur di Sumatera Utara, Freddy kembali memprediksi akan terjadi lonjakan konsumsi 15,6 persen dari rerata harian normal menjadi 416 kiloliter per hari.
Namun, dia memastikan ketahanan stok seluruh produk BBM di atas 21 hari, LPG di level 20 hari, Avtur di 36 hari dan terus diproduksi.
"Stok ini belum termasuk stok yang akan disalurkan dari kilang dan yang sedang berjalan dari kapal tanker," ungkapnya.
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut pun telah mengaktifkan kembali Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri (Satgas RAFI) untuk memastikan pasokan dan distribusi energi ke masyarakat selama Ramadhan dan Idul Fitri aman dan lancar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.