Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Trans Tanjungpiayu yang Longsor Segera Diperbaiki dengan Dana Rp 7 Miliar

Kompas.com - 28/03/2023, 05:30 WIB
Hadi Maulana,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri) menganggarkan dana sebesar Rp 7 miliar, untuk perbaikan tiga titik jalan rusak di Batam.

Tiga titik jalan tersebut yakni Jalan Trans-Tanjungpiayu yang ambles akibat tingginya curah hujan beberapa waktu lalu.

Kemudian akses jalan menuju Kampung Tua Melayu Tanjung Memban Batu Besar, dan akses jalan di kawasan Tiban Indah.

Baca juga: Jalan Rusak Sebabkan Kecelakaan hingga Telan Korban Jiwa, Siapa yang Harusnya Tanggung Jawab?

Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, alokasi dana sebesar itu dibagi menjadi Rp 3 miliar untuk perbaikan Jalan Trans Tanjungpiayu, Rp 3 miliar perbaikan akses jalan Kampung Melayu Tanjung Memban Batu Besar, dan Rp 1 miliar perbaikan akses menunju sekolah di Tiban Indah.

Bagi sebagian jalan lainnya yang diusulkan, Ansar menerangkan, saat ini Pemprov Kepri masih melakukan tahap koordinasi dengan Badan Pengusahaan (BP) Batam.

Koordinasi antar kedua instansi ini harus dilakukan mengingat temuan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) bahwa pembangunan jalan yang diusulkan merupakan kewenangan BP Batam.

“Tahun ini Tanjung Piayu dan dua titik, Kalau jalan yang lain kami serahkan ke BP Batam, karena memang hasil temuan BPK, jalan tersebut merupakan aset BP Batam yang anggarannya harus ditangani BP Batam,” terang Ansar, Senin (27/3/2023).

Ansar mengaku, Pemrov Kepri memiliki keterbatasan anggaran untuk pembangunan jalan yang harus dibagi ke tujuh kabupaten kota yang ada di Provinsi Kepri.

“Kami memang memiliki keterbatasan untuk pembangunan jalan yang harus membagi ke pelosok-pelosok tujuh kabupaten/Kota. Untuk jalan jalan ke pemukiman bisa kami bantu melalui dana pokir (pokok pikiran) teman-teman di DPRD,” pungkas Ansar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com