Widari Village Tahap I Terjual Habis, Serah Terima Kunci Dimulai

JAKARTA, KOMPAS.com - Wida Agung Group melakukan serah terima kunci 75 unit secara bertahap perumahan Widari Village, Leogk, Tangerang, Banten, mulai tanggal 21 hingga 28 Oktober 2022.

Direktur Wida Agung Group Anton Sugianta mengatakan, proses serah terima kunci ini adalah bukti komitmen perusahaan kepada konsumen yang sudah membeli unit rumah.

“Proses serah terima kunci ini dilakukan, menyusul terjualnya Tahap I sebanyak 250 unit," ujar Anton dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (23/10/2022).

Baca juga: Ini 5 Rekomendasi Rumah Murah di Depok, Harga Mulai Rp 180 Jutaan

Anton menambahkan, saat ini Widari Village sedang memasarkan tahap II sejak Juli lalu dan sudah terjual sebanyak 100 unit. Sehingga total rumah yang terjual di Widari Village sebanyak 350 unit.

Kendati Tahap I dipasarkan saat Pandemi Covid-19 dalam masa puncaknya pada 2021, namun ternyata mendapat respons positif konsumen.

"Hal ini karena produk kami harganya terjangkau dan menyasar segmen end user. Selain itu lokasi Widari Village nantinya memiliki nilai lebih karena dekat dengan pintu tol Legok (Tol Serpong-Balaraja) ,” imbuhnya.

Anton optimistis dengan harga mulai dari Rp 400 jutaan, Tahap II akan cepat terserap pasar.

Sementara itu Konsultan Pemasaran Rita Megawati (LJ Hooker Gading Serpong) yang menjadi kordinator pemasaran Widari Village berharap penjualan tahap II sama bagusnya dengan tahap sebelumnya.

Rita mengatakan, Widari Village akan terus memberikan kemudahan-kemudahan seperti booking fee yang ringan Rp 1 juta, cicilan tetap dengan tenor 5 tahun hingga 10 tahun, dan biaya lainnya.

"Dalam kondisi seperti sekarang ini dengan adanya kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan adanya kenaikan suku bunga, kami tentunya harus memberikan kemudahan pada konsumen,” ucap Rita.

Dalam waktu dekat, Wida Agung Group akan melengkapi Widari Village dengan sejumlah fasilitas, di antaranya Plaza Widari. Ruang komersial ini menempati area seluas 15 hektar dengan jumlah 1.000 unit.